Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Sektor Industri Dongkrak Wall Street Rebound

Performa tiga indeks saham utama Amerika Serikat (AS) di bursa Wall Street berhasil rebound pada perdagangan Selasa (31/7/2018), didorong kenaikan pada saham industri menyusul kabar negosiasi perdagangan baru antara AS dan China.
Wallstreet/Reuters
Wallstreet/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Performa tiga indeks saham utama Amerika Serikat (AS) di bursa Wall Street berhasil rebound pada perdagangan Selasa (31/7/2018), didorong kenaikan pada saham industri menyusul kabar negosiasi perdagangan baru antara AS dan China.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,43% atau 108,36 poin di level 25.415,19, indeks S&P 500 menguat 0,49% atau 13,69 poin di 2.816,29, dan indeks Nasdaq Composite berakhir menguat 0,55% atau 41,79 poin di level 7.671,79.

Baik indeks S&P 500 dan Dow Jones Industrial Average membukukan persentase kenaikan bulanan terbesar mereka sejak Januari.

Sentimen positif pada pasar mendapatkan dorongan dari laporan Bloomberg bahwa Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Wakil Perdana Menteri China Liu He sedang menjajaki cara-cara untuk mendinginkan perang tarif di antara dua negara berkekuatan ekonomi terbesar di dunia tersebut.

Sektor industri yang sensitif terhadap perdagangan mendorong S&P 500 dan Dow Jones bergerak lebih tinggi, dengan kenaikan sebesar 2,1%, sehari setelah aksi jual meluas pada saham teknologi menekan pasar lebih rendah.

“Apa yang terjadi di masa lalu adalah pasar akan rebound tiga atau empat pekan kemudian dan mencapai titik tertinggi sepanjang masa kembali,” kata Paul Nolte, manajer portofolio di Kingsview Asset Management, dikutip Reuters.

Saham Apple Inc. naik lebih dari 2% dalam aftermarket trading setelah membukukan hasil yang melampaui ekspektasi Wall Street, didorong oleh penjualan iPhone dengan harga lebih tinggi.

Sementara itu, bank sentral AS Federal Reserve menggelar pertemuan kebijakan berkalanya pekan ini. The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya, meskipun data ekonomi yang kuat serta meningkatnya inflasi kemungkinan akan tetap mengarah pada dua kenaikan suku bunga lebih lanjut tahun ini.

Sebuah laporan dari Departemen Perdagangan AS menunjukkan kenaikan 1,9% dalam indeks harga PCE (personal consumption expenditures) inti, yang sangat dekat dengan target inflasi 2% The Fed.

Delapan dari 11 sektor utama pada S&P 500 mengakhiri sesi perdagangan di wilayah positif.

Saham perusahaan kesehatan memberikan dorongan untuk ketiga indeks utama AS menyusul laporan keuangannya yang positif. Sektor kesehatan pada S&P pun naik 1,0%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper