Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Medco Energi (MEDC) Terbitkan Lagi Global Bond

Bisnis.com, JAKARTA Anak usaha PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) yakni Medco Strait Services Pte Ltd. menerbitkan obligasi senilai US$300 juta yang telah diperdagangkan pada Jumat (18/8/2017) di Bursa Efek Singapura.

Bisnis.com, JAKARTA – Anak usaha PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) yakni Medco Strait Services Pte Ltd. menerbitkan obligasi senilai US$300 juta yang telah diperdagangkan pada Jumat (18/8/2017) di Bursa Efek Singapura.

Berdasarkan informasi di Bursa Efek Singapura, obligasi MEDCON22 tersebut diterbitkan pada 17 Agustus 2017 dengan bunga 8,5% dan memiliki jatuh tempo pada 2022. Obligasi itu ditawarkan dalam pecahan US$200.000 dan dengan kelipatan US$1.000.

Adapun, CLSA Limited, Credit Suisse (Singapore) Limited, J.P Morgan (S.E.A) Limited, Australia and Newzealand Banking Group Limited, dan Mandiri Securities Pte Ltd bergerak sebagai lead manager dan joint bookrunners.

Pada Mei 2017, MEDC mengumumkan Medco Strait Services Pte. Ltd. memenangkan tuntutannya sebesar US$24 juta terhadap Singapore Petroleum Ltd. and Cue Energy Pty Ltd. Kemenangan itu diumumkan oleh UNCITRAL arbitration tribunal.

Kala itu, Direktur dan CEO MEDC Roberto Lorato mengungkapkan pihaknya senang atas putusan majelis arbitrase ini yang memperlihatkan niat baik perseroan. Hal tersebut, lanjutnya, juga menunjukkan bahwa perseroan taat terhadap aturan yang ada di dalam kontrak.

Adapun, kasus ini bermula ketika MEDC melalui Medco Strait Services ikut dalam proyek pengembangan lapangan Jeruk di Blok Sampang pada 2006 . Namun dalam perjalanannya, proyek yang dikelola melalui Joined Project Agreement (JPA) tersebut tidak berjalan dengan baik.

Akibatnya, Medco Strait Services mundur dari join venture itu dan ingin menarik juga dana yang sudah ditanamkan. Awalnya Singapore Petroleum dan Cue tidak mau mengembalikan dana tersebut dengan berbagai alasan. Inilah yang mendorong Medco Strait Services menuntut melalui arbitrase.

Medco Strait Services memiliki 25% hak partisipasi di Blok Sampang, Singapore Petroleum memiliki hak partisipasi sebesar 21,8%. Sementara itu, Cue Energy dan Santos memiliki hak partisipasi masing-masing sebesar 8,2% dan 45%.

Medco memiliki hak partisipasi itu setelah membelinya dari SPC dan Cue pada 2006. SPC mengalihkan hak partisipasinya ke Medco kala itu sebesar 18,2% dari sebelumnya jumlah 40%. Sementara itu, Cue mengalihkan hak partisipasinya ke Medco sebesar 6,8% dari jumlah sebelumnya sebesar 15%. Dengan demikian, Medco memiliki hak partisipasi sebesar 25%.

Sepekan sebelum Medco Strait Services menerbitkan obligasi, MEDC menerbitkan obligasi 5NC3 S144A/Reg S senilai US$300 juta dengan kupon sebesar 8,5% yang akan digunakan untuk refinancing.

Perseroan mendapatkan peringkat kredit dan obligasinya B2 dari Moody’s Investor Service dan B dari Fitch dan Standard & Poors. Ketiga lembaga pemeringkat tersebut memberikan outlook stabil.

Direktur Utama MEDC Hilmi Panigoro mengatakan dengan keberhasilan transaksi tersebut, perseroan dapat memperpanjang usia rata-rata masa jatuh tempo utang dan mengakses sumber pendanaan baru untuk pengembangan perusahaan pada masa depan.

“Selain itu, saya sangat senang dengan kepercayaan pasar internasional terhadap bisnis kami, komitmen dan portofolio aset perusahaan yang kuat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (11/8/2017).

Pada akhir Juli, Medco Energi Global Pte. Ltd, anak usaha dari PT Medco Energi Internasional Tbk. juga menerbitkan obligasi global. Medco Energi Global Pte. Ltd dalam keterbukaan informasi di Bursa Singapura menawarkan proposal pembelian kembali atas obligasi global senilai 100 juta dolar Singapura dengan kupon 5,9% (Notes 2018 Seri 001).

Selain itu, informasi yang dipublikasikan pada Kamis (27/7/2017) tersebut mengungkapkan Medco Energi Global Pte. Ltd mengeluarkan 500 juta dolar Singapura sebagai bagian dari multicurrency medium term note programme yang dijamin oleh MEDC.

Penjamin dan anak perusahaannya akan membiayai kembali obligasi global sebelum tanggal jatuh tempo pada 14 Mei 2018. Informasi yang diteken oleh Direktur Medco Energi Global Pte. Ltd Roberto Lorato tersebut menunjukkan penjamin (MEDC) berharap proposal refinancing tersebut bisa diselesaikan sebelum 19 Agustus 2017.

Adapun, DBS Bank Ltd ditunjuk sebagai dealer manager untuk proposal pembelian kembali atas obligasi global tersebut. Sementara itu, Tricore Singapore Pte. Ltd ditunjuk sebagai tender agent.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Achmad Aris

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper