Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

6 Saham Ini Direkomendasikan Profindo Sekuritas

Saham pilihan Profindo Sekuritas yang dapat diperhatikan hari ini adalah: WSBP (buy), TELE (SoS), TLKM (SoS), BNLI (SoS), BKSL (SoS), dan MLPL (TB).
Karyawan mengamati pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG), di Jakarta, Senin (8/5)./Antara-Muhammad Adimaja
Karyawan mengamati pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG), di Jakarta, Senin (8/5)./Antara-Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Amerika ditutup menguat menyusul kinerja keuangan yang solid dan keputusan The Fed mempertahankan suku bunga, serta kenaikan harga minyak.

Di awal perdagangan indeks menguat didorong oleh penguatan saham Coca-Cola, Ford Motor dan Boeing. The Fed pada pertemuan tanggal 25-26 kemarin memutuskan untuk mempertahankan suku bunga dan akan mengurangi neraca mereka dengan secepatnya.

Keputusan ini membuat Dollar melemah dan Yield obligasi turun. Namun rilis data ekonomi berupa penjualan rumah baru AS ke level 610k unit pada bulan Juni dibawah estimasi sebesar 615k unit.

Indeks Dow Jones +0.45%, S&P 500 +0.03% dan Nasdaq +0.16% Kinerja keuangan yang positif membuat indeks di Eropa menguat selama dua hari berturut-turut. Selain itu penguatan harga minyak juga ikut mendorong saham sector energy. Indeks FTSE 100 +0.24%, DAX +0.33%, CAC 40 + 0.56% dan Stoxx 600 +0.52%

Harga minyak mengalami penguatan setelah Energy Information Administration (EIA) melaporkan terjadi penurunan stok minyak mentah AS selama empat minggu berturut-turut yang mengangkat harapan bahwa persediaan akan berkurang pada semester II tahun ini.

Tercatat stok minyak pada 21 Juli pekan lalu turun 7.2 juta barel melebihi ekspektasi yang hanya akan turun 2.7 juta barel. IHSG berbalik melemah pada penutupan kemarin meskipun sempat bergerak menguat selama perdagangan akibat profit taking serta rilis kinerja emiten.

Asing melanjutkan net sell sebesar Rp 115 miliar. Indeks membentuk black spinning top candle yang mengindikasikan akan terjadi koreksi jangka pendek. IHSG juga ditutup pada level MA5 dan tidak berhasil menembus middle Bollinger band.

Indikator RSI bergerak negative. Sehingga kami perkirakan IHSG akan bergerak mixed cenderung melemah dengan rentang pergerakan di level 5756 - 5843.

Saham pilihan Profindo Sekuritas yang dapat diperhatikan hari ini adalah: WSBP (buy), TELE (SoS), TLKM (SoS), BNLI (SoS), BKSL (SoS), dan MLPL (TB).

WSBP – PT Waskita Beton Precast Tbk
Pada perdagangan Rabu 26 Juli ditutup pada level Rp 472 atau menguat Rp 20. Secara teknikal pola terbentuk Three White Soldiers yang mengindikasikan Bullish Continuation. Indikator Stochastic Uptrend. MACD Histogram positif dan Uptrend. Volume pembelian besar.
BUY
Target Price 525
Stoploss < 450

TELE – PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk
Pada perdagangan Rabu 26 Juli ditutup pada level Rp 1270 atau menguat Rp 15. Secara teknikal pola terbentuk Break Out Penant yang mengindikasikan Bullish. Indikator Stochastic Uptrend. MACD Histogram negatif dan bersiap Golden Cross. Volume pembelian besar.
Sell On Strength
Take Profit 1315

TLKM – PT Telekomunikasi Indonesia (PERSERO) Tbk
Pada perdagangan Rabu 26 Juli ditutup pada level Rp 4700 atau Flat. Secara teknikal pola terbentuk Evening Doji Star yang mengindikasikan Bearish. Namun masih ditutup diatas Support 4650. Indikator Stochastic Uptrend. MACD Histogram positif dan Golden Cross. Volume transaksi netral.
Sell On Strength
Take Profit 4790

BNLI – PT Bank Permata Tbk
Pada perdagangan Rabu 26 Juli ditutup pada level Rp 675 atau menguat Rp 5. Secara teknikal Candle terbentuk White Candle yang mengindikasikan Bullish. Indikator Stochastic Netral diarea Midle. MACD Histogram negatif dan Downtrend. Volume pembelian meningkat.
Sell On Strength
Take Profit 700

BKSL – PT Sentul City Tbk
Pada perdagangan Rabu 26 Juli ditutup pada level Rp 97 atau menguat Rp 5. Secara teknikal pola terbentuk Break Out Cup & Handle yang mengindikasikan Bullish. Indikator Stochastic Uptrend. MACD Histogram positif dan bersiap Uptrend. Volume transaksi pembelian besar.
Sell On Strength
Take Profit 105

MLPL – PT Multipolar Tbk
Pada perdagangan Rabu 25 Juli ditutup pada level Rp 194 atau melemah Rp 1. Secara teknikal pola terbentuk Inverted Hammer yang mengindikasikan Bearish. Indikator Stochastic diarea Oversold. MACD Histogram positif dan Uptrend. Volume transaksi didominasi Buyers.
Trading Buy 194-208
Stoploss < 194

Selengkapnya di www.profindo.com DISCLAIMER ON

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fajar Sidik
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper