Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA JEPANG 18 JANUARI: Volatil Jelang Pelantikan Trump, Indeks Nikkei & Topix Melemah Hari Ketiga

Pelemahan bursa saham Jepang berlanjut pada perdagangan hari ketiga, Rabu (18/1/2017), di tengah dampak penguatan yen Jepang ke level tertingginya dalam tujuh pekan terhadap dolar AS setelah Presidan terpilih Donald Trump menyatakan bahwa mata uang AS tersebut terlalu kuat.
Bursa Jepang./Ilustrasi-Bloomberg
Bursa Jepang./Ilustrasi-Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan bursa saham Jepang berlanjut pada perdagangan hari ketiga, Rabu (18/1/2017), di tengah dampak penguatan yen Jepang ke level tertingginya dalam tujuh pekan terhadap dolar AS setelah Presidan terpilih Donald Trump menyatakan bahwa mata uang AS tersebut terlalu kuat. 

Indeks Topix hari ini dibuka turun 0,39% atau 5,96 poin di level 1.503,14 dan melemah 0,61% atau 9,27 poin ke 1.499,83 pada pukul 08.27 WIB.

Pada saat yang sama, indeks Nikkei 225 melemah 0,52% atau 97,44 poin ke level 18.716,09 setelah dibuka turun 0,32% atau 59,57 poin di level 18.753,96.

Sebanyak 34 saham menguat, 186 saham melemah, dan 5 saham stagnan dari 225 saham pada indeks Nikkei.

Saham SoftBank Group Corp. yang melorot 1,03% menjadi penekan utama terhadap pelemahan Nikkei pagi ini.

Pelemahan saham SoftBank diikuti oleh FANUC Corp. yang melemah 0,86%, Dentsu Inc. yang drop 2,55%, dan Tokyo Electron Ltd. yang melandai 0,96%.

Seperti dilansir Bloomberg hari ini, Trump berbicara dalam suatu interview kepada Wall Street Journal bahwa penguatan dolar, khususnya terhadap yuan China, membuat perusahaan AS menjadi kurang kompetitif.

“Dengan yen yang menguat, ekspektasi untuk kenaikan lebih lanjut pada prediksi laba korporasi Jepang akan menurun. Volatilitas pasar diperkirakan akan terlihat menjelang pelantikan Trump akhir pekan ini dengan para investor yang menghindari aktivitas perdagangan,” ujar Shinichi Yamamoto, ahli strategi senior Okasan Securities Co.

Sementara itu, nilai tukar yen pagi ini melemah 0,33% atau 0,37 poin ke posisi 112,99 per dolar AS pada pukul 08.47 WIB.

Nilai tukar yen Jepang pagi ini melemah setelah ditutup menguat untuk hari ketujuh perdagangan berturut-turut seiring meningkatnya permintaan aset safe haven di tengah sentimen hard brexit yang memicu volatilitas.

 

Pergerakan Indeks Nikkei 225: 

Tanggal

Level

Perubahan

18/1/2017

(Pk. 08.26 WIB)

18.716,09

-0,52%

17/1/2017

18.813,53

-1,48%

16/1/2017

19.095,24

-1,00%

13/1/2017

19.287,28

+0,80%

12/1/2017

19.134,70

-1,19%

Sumber: Bloomberg   

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper