Bisnis.com, JAKARTA- Indomitra Securities mengemukakan sejumlah data ekonomi global dan berita saham domestik disorot pasar pada perdagangan hari ini, Jumat (30/9/2016).
Maximilianus Nico Demus. L, Head of Fixed Income Division Indomitra Securities dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (30/9/2016), mengemukakan data ekonomi dan berita saham yang disorot tersebut adalah:
Data ekonomi global
US Wholesale Inventories MoM sama seperti sebelumnya di -0.1%. (Bloomberg)
US GDP Annualized QoQ naik dari sebelumnya 1.1% menjadi 1.4%. (Bloomberg)
US Personal Consumption turun dari sebelumnya 4.4% menjadi 4.3%. (Bloomberg)
US GDP Price Index sama seperti sebelumnya 2.3%. (Bloomberg)
US Initial Jobless Claims naik dari sebelumnya 251.000 menjadi 254.000. (Bloomberg)
US Continuing Claims turun dari sebelumnya 2.108.000 menjadi 2.062.000. (Bloomberg)
US Bloomberg Consumer Comfort naik dari sebelumnya 41.3 menjadi 41.6. (Bloomberg)
US Pending Home Sales MoM turun dari sebelumnya 1.2% mejadi -2.4%. (Bloomberg)
UK Mortgage Approvals turun dari sebelumnya 60.9k menjadi 60.1k. (Bloomberg)
Euro Consumer Confidence sama seperti sebelumnya -8.2. (Bloomberg)
Foreign Buying Japan Bonds berada di -¥2804.9b. (Bloomberg)
Berita obligasi domestik
PT Bumi Serpong Damai Tbk melalui anak usahanya Global Prime Capital Pte Ltd akan menerbiktan obligasi berdenominasi dollar Amerika Serika AS senilai US$ 300 juta. Dana tersebut akan di gunakan untuk melunasi obligasi sebelumnya yang jatuh tempo pada tahun 2020 dan juga mendanai ekspansi bisnisnya. (Kontan)
Kementrian Keuangan menyatakan siap menerbitkan surat berharga negara dalam mata uang valas, termasuk dollar Amerika Serika untuk memenuhi kebutuhan repatriasi asset dari program amnesti pajak dan mungkin akan di terbitkan akhir tahun ini. (Kontan)
PT Anugerah Cahaya Prima menerbitkan MTN senilai Rp 50 m yang jatuh tempo pada 22 Agustus 2020. (Bisnis)
PT Graha Informatika Nusantara menerbitkan MTN I seri A dengan nilai Rp 5 miliar, jatuh tempo 29 September 2019. (Bisnis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
