Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HD CAPITAL: Misi IHSG Menuju 4.800 Tetap Berlanjut

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi masih dapat menguat pada perdagangan Kamis (26/5/2016).
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBI-Dedi Gunawan
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi masih dapat menguat pada perdagangan Kamis (26/5/2016).

Analis Senior HD Capital Yuganur Wijanarko memperkirakan indeks akan bergerak pada rentang support 4.700-4.670-4.615-4.525 dan resistance: 4.800-4.925-5.050.

"Kami melihat bahwa aksi pembelian saham big cap dan lapis dua oleh para pelaku pasar yang makin yakin dengan prospek makro ekonomi dan fundamental kedepan telah membuat IHSG anteng diatas level psikologis 4.700," paparnya dalam riset,

Sehingga, lanjutnya, ini menciptakan kondisi yang tepat untuk terjadinya aksi kembali dari 'sang banteng' menuju resistance atas di level psikologis berikutnya di 4.800.

"Rekomen akumulasi buy," ungkapnya.

Adapun saham-saham yang dapat dipertimbangkan a.l:

1. Bank Mandiri (BBRI) (BUY) (Trading target: Rp.10.300)

Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emitten perbankan small cap BUMN ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2016-2017 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp.10.300.

Entry (1) Rp.9.825, Entry (2) Rp.9.750, Cut loss point: Rp.9.650

 

2. Adaro Energy (ADRO) (Trading target Rp.725-775)

Harga komoditas yang mulai bottoming di low 10 tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah setelah tertekan sekian lama membuat saham tambang ini menarik untuk di akumulasi jangka medium term, rekomen akumulasi  untuk potensi kenaikan berikutnya.

Entry (1) Rp.675 Entry (2) Rp.665, Cut loss point: Rp.645

 

 
3. Summarecon (SMRA) (Trading target Rp1.650-1.750)

Secara teknikal  perbaikan short dan medium term trend emitten property ini dapat  digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp.1.650-1.750

Entry (1) Rp.1.565, Entry (2) Rp.1.515,  Cut loss point: Rp.1.475

 

4. Adhikarya (ADHI) (BUY) (Trading Target Rp.2.650-2.750)

Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term konstruksi BUMN ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya ke resistance psikologis Rp.2.650-2.750.

Entry (1) Rp.2.520, Entry (2) Rp.2.420, cut loss point: Rp.2.340

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper