Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fokus Pengembangan B-LOG (BLOG) setelah IPO, Potensi Laba Naik

PT Trimitra Trans Persada Tbk. (BLOG) fokus ekspansi pasca-IPO Rp140,81 miliar, dengan pengembangan cold storage, armada, dan teknologi untuk tingkatkan laba.
Manajemen PT Trimitra Trans Persada Tbk. (BLOG) memantau papan perdagangan seusai listing di BEI, Kamis (10/7/2025)./BEI
Manajemen PT Trimitra Trans Persada Tbk. (BLOG) memantau papan perdagangan seusai listing di BEI, Kamis (10/7/2025)./BEI
Ringkasan Berita
  • B-LOG berencana menggunakan dana IPO sebesar Rp140,81 miliar untuk ekspansi dengan fokus pada pembangunan cold storage dan pembelian unit light truck guna memperkuat jaringan distribusi nasional.
  • Perusahaan memprioritaskan peningkatan jaringan, sumber daya manusia, dan investasi teknologi untuk meningkatkan kapasitas layanan dan efisiensi operasional.
  • B-LOG optimistis dapat mencapai pendapatan sekitar Rp1,24 triliun dan laba bersih di atas Rp122 miliar pada akhir tahun 2025, setelah mencatat pertumbuhan pendapatan dan laba bersih yang signifikan pada semester I/2025.

* Ringkasan ini dibantu dengan menggunakan AI

Bisnis.com, JAKARTA—Emiten logistik PT Trimitra Trans Persada Tbk. (BLOG) atau B-LOG menyiapkan rencana ekspansi seiring dengan raihan dana penawaran umum saham perdana atau IPO senilai Rp140,81 miliar.

Direktur & Corporate Secretary BLOG Wanny Wijaya menyampaikan perusahaan mengeksekusi program bertahap dengan menyeimbangkan peningkatan kapasitas, perluasan jaringan, dan akselerasi digital.

Dana IPO dialokasikan sekitar 67% untuk pembangunan tiga cold storage melalui anak perusahaan, di Tange­rang, Pontianak, dan Makassar, serta 33% untuk pembelian 75—100 unit light truck (cold & dry) guna memperkuat jaringan distribusi nasional.

“Realisasi saat ini gudang di Tangerang dalam proses pembangunan, Makassar dan Pontianak tahap persiapan pengembangan. Untuk penambahan armada berlangsung bertahap sesuai kebutuhan operasional,” tuturnya kepada Bisnis, Jumat (29/8/2025).

Di luar penggunaan dana IPO, cold storage Bandung telah selesai dan ditargetkan beroperasi penuh pada September 2025. Pengembangan cold storage Boyolali juga masih dalam progres.

Wanny Wijaya menjelaskan prioritas peningkatan BLOG mencakup pengembangan jaringan, peningkatan sumber daya manusia, dan investasi teknologi.

Pengembangan jaringan berupa penambahan cold storage dan gudang, serta unit pengiriman. BLOG menambah kapasitas armada dan memperluas jangkauan distribusi nasional dengan kemampuan melayani lebih dari 26.000 titik per hari (modern trade dan general trade), dengan fokus pada pemerataan alokasi unit, utilisasi yang optimal, dan ketepatan waktu pengiriman.

Seiring dengan bertambahnya titik pengiriman dan kapasitas armada, kesiapan SDM menjadi penentu keandalan layanan. Karena itu, B-LOG memusatkan perhatian pada penguatan kompetensi operasional di lapangan, sekaligus membangun leadership pipeline yang berkelanjutan melalui rekrutmen selektif, pembelajaran berjenjang, dan pembinaan kepemimpinan.

Tujuannya agar lahir para pemimpin baru yang memahami bisnis secara menyeluruh dan selaras dengan budaya perusahaan. Pendekatan ini memastikan kualitas eksekusi tetap konsisten, daya respons meningkat, dan standar layanan terjaga di seluruh jaringan.

Dalam investasi teknologi, BLOG memperkuat Transport Management System (TMS), Warehouse Management System (VMS), dan ekosistem aplikasi pendukung untuk visibilitas operasional secara real time agar produktivitas meningkat dan tercapainya efisiensi yang lebih baik.

Wanny Wijaya menjelaskan fokus capex BLOG pada 2025 difokuskan ekspansi tersebut. Sumber dana berasal dari dana IPO, arus kas hasil usaha, dan fasilitas pinjaman perbankan apabila dibutuhkan untuk menjaga kelincahan eksekusi proyek.

Dia optimistis dengan performa semester I/2025 yang bertumbuh, perseroan optimistis dapat menutup tahun ini dengan pendapatan sekitar Rp1,24 triliun dan laba bersih di atas Rp122 miliar.

BLOG meraih pendapatan Rp626,47 miliar pada semester I/2025, naik 23,66% dari sebelumnya Rp506,61 miliar. Laba bersih juga tumbuh 36,57% menuju Rp71,08 miliar dari Rp52,04 miliar per Juni 2024.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro