Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sunindo Pratama (SUNI) Putuskan Bagi Dividen Rp50 Miliar

PT Sunindo Pratama Tbk. (SUNI) memutuskan untuk membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2024 senilai Rp50 miliar.
Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (4/2/2025)./JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan saham PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (4/2/2025)./JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten penyedia layanan industri migas, PT Sunindo Pratama Tbk. (SUNI), memutuskan untuk membagikan dividen tunai senilai Rp50 miliar atau setara Rp20 per lembar untuk tahun buku 2024.

Keputusan tersebut diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada hari ini, Kamis (12/10/2025) di Artotel Gelora Senayan, Jakarta. RUPST dihadiri oleh jajaran Direksi dan Dewan Komisaris, mitra strategis, serta para pemegang saham SUNI.

Direktur Keuangan Sunindo Pratama Freddy Soejandy menyampaikan bahwa dividen yang dibagikan setara 24,35% dari total laba bersih perseroan pada 2024 yang mencapai Rp205,1 miliar.

"Pembagian dividen ini mencerminkan komitmen kami dalam memberikan nilai tambah kepada para pemegang saham, seiring dengan pencapaian kinerja keuangan yang sangat positif pada tahun 2024," ujar Freddy dalam keterangan resmi, Kamis (12/6/2025).

Adapun nilai dividen tahun ini melonjak signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya Rp11 miliar.

Selain pembagian dividen, RUPST juga menyepakati alokasi Rp1 miliar sebagai dana cadangan dan Rp154 miliar dibukukan sebagai laba ditahan.

Sepanjang 2024, SUNI mencatatkan kinerja keuangan yang impresif, dengan laba bersih meningkat 103,6% secara tahunan (year-on-year/YoY). Pendapatan usaha juga tumbuh 37,3% YoY menjadi Rp1,05 triliun dan telah melampaui target tahunan dengan realisasi sebesar 105,3%.

Kinerja positif berlanjut pada kuartal I/2025. Perseroan membukukan laba bersih Rp66 miliar, tumbuh 100% dibandingkan periode yang sama tahun lalu dan telah memenuhi 31% dari target laba bersih sepanjang tahun. Pendapatan usaha kuartal I tercatat Rp314 miliar, naik 93% YoY, atau mencapai 28% dari target tahunan.

Freddy menambahkan bahwa SUNI juga telah mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar Rp56 miliar pada kuartal I/2025, untuk mendukung penyelesaian pembangunan pabrik kedua RTM yang ditargetkan mulai beroperasi secara komersial pada 2026. Capex tahun ini direncanakan mencapai Rp175 miliar.

Berikut jadwal pembagian dividen SUNI:

  • Cum Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 20 Juni 2025
  • Ex Dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi: 23 Juni 2025
  • Cum Dividen di Pasar Tunai: 24 Juni 2025
  • Ex Dividen di Pasar Tunai: 25 Juni 2025
  • Recording Date (DPS Berhak Dividen): 24 Juni 2025
  • Pembayaran Dividen: 16 Juli 2025

________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ibad Durrohman
Editor : Ibad Durrohman
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper