Bisnis.com, JAKARTA — Emiten minyak dan gas yang terafiliasi dengan Happy Hapsoro, PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) membukukan penurunan laba meski pendapatan perseroan bertumbuh sepanjang kuartal I/2025.
Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2025, RAJA mengantongi pendapatan US$66,08 juta sepanjang 3 bulan pertama tahun ini. Pendapatan RAJA tumbuh 7,21% year-on-year (YoY) dari US$61,64 juta pada kuartal I/2024.
Sepanjang Januari—Maret 2025, pendapatan RAJA bersumber dari penjualan gas US$36,62 juta, lifting migas US$13,24 juta, jasa pengangkutan migas US$8,22 juta, pendapatan toll fee US$1,89 juta, operating maintenance US$1,39 juta, pendapatan gas compressor US$471.477, dan lain-lain US$4,22 juta.
Pada saat yang sama, beban pokok pendapatan RAJA meningkat dari US$45,46 juta pada kuartal I/2024 menjadi US$47,34 juta pada kuartal I/2025. RAJA juga mencatat beban bunga US$2,22 juta, serta beban umum dan administrasi US$4,79 juta.
Di sisi profitabilitas, laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau laba bersih RAJA merosot menjadi US$6,72 juta pada kuartal I/2025. Capaian itu lebih rendah 6,59% YoY dari US$7,2 juta pada kuartal I/2024.
Dengan asumsi kurs Rp16.588 per dolar AS, laba bersih RAJA pada kuartal I/2025 setara dengan Rp111,59 miliar.
RAJA menggenggam total aset US$415,95 juta per 31 Maret 2025. Pada saat yang sama, total liabilitas RAJA tercatat sebesar US$179,3 juta dan total ekuitasnya US$236,64 juta.
Pada perkembangan lain, RAJA merampungkan transaksi divestasi 10% saham PT Raharja Energi Cepu Tbk. (RATU) melalui dua tahap senilai total Rp319 miliar.
Sekretaris Perusahaan Rukun Raharja Yuni Pattinasarani menyampaikan perseroan melepaskan sebanyak 144.983.800 saham atau 5,34% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Raharja Energi Cepu. Transaksi itu dilakukan pada 17 Maret 2025.
“Transaksi pelepasan saham ini tidak mempengaruhi pengendalian perseroan atas RATU,” tulisnya dalam keterbukaan informasi, Selasa (18/3/2025).
Menurutnya, RAJA mempertahankan status sebagai pemegang saham utama RATU dengan kepemilikan saham sebesar 70%.