Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Selasa 18 Februari 2025

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada hari ini, Selasa (18/2/2025), diprediksi fluktuatif namun akan ditutup menguat di rentang Rp16.180-Rp16.230.
Karyawati menghitung rupiah dan dolar AS di salah satu money changer di Jakarta, Kamis (9/1/2025). Bisnis/Abdurachman
Karyawati menghitung rupiah dan dolar AS di salah satu money changer di Jakarta, Kamis (9/1/2025). Bisnis/Abdurachman
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA — Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diprediksi fluktuatif namun akan ditutup menguat di rentang Rp16.180-Rp16.230 pada perdagangan hari ini, Selasa (18/2/2025), ditopang oleh sejumlah sentimen baik di dalam maupun luar negeri.

Pada penutupan perdagangan Senin (17/2), rupiah menguat 23 poin atau 0,14% ke level Rp16.228 per dolar AS. Pada saat yang sama, indeks dolar AS juga terpantau menguat 0,09% menuju posisi 106,80.

Pengamat forex Ibrahim Assuaibi mengatakan bahwa pedagang tengah berhati-hati di tengah kekhawatiran perang dagang dan pasokan. Pengumuman tarif Presiden Donald Trump pekan lalu kembali memicu kekhawatiran akan perang dagang global, yang berpotensi meredam pertumbuhan ekonomi dan mengurangi permintaan minyak mentah. 

Sementara itu, Trump menyatakan dirinya mungkin akan segera bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, untuk membahas penghentian perang di Ukraina. 

“Trump menekankan upayanya untuk perdamaian serta keyakinan bahwa kedua pemimpin ingin mengakhiri pertempuran,” ujar Ibrahim, Senin (17/2/2025). 

Dia juga menyampaikan pasar keuangan pada pekan ini bersiap untuk memantau sejumlah pidato dari pejabat Federal Reserve, dimulai dengan anggota Komite Pasar Terbuka Federal, Patrick Harker dan Michelle Bowman. 

“Wawasan mereka sangat dinantikan setelah data inflasi yang beragam pekan lalu, yang mencatat kenaikan tahunan sebesar 3% dalam Indeks Harga Konsumen [IHK] untuk Januari, sedikit di atas tingkat 2,9% bulan sebelumnya,” ucapnya. 

Dari dalam negeri, Ibrahim menuturkan Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan sepanjang Januari 2025, neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus sebesar US$3,45 miliar. Angka ini lebih tinggi US$1,21 miliar dari bulan sebelumnya dan lebih tinggi US$1,45 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

Nilai ekspor Indonesia pada Januari 2025 tercatat sebesar US$21,45 miliar, turun 8,56% dibandingkan Desember 2024 yang mencapai US$23,46 miliar. Namun, secara year-on-year (yoy), ekspor naik 4,68% dari Januari 2024 yang tercatat US$20,49 miliar. 

Di sisi lain, nilai impor mengalami penurunan. Pada Januari 2025, impor Indonesia tercatat sebesar US$18 miliar, turun 15,18% dibandingkan Desember 2024 yang mencapai US$21,22 miliar. Secara tahunan, impor juga turun 2,67% YoY. 

Seiring dengan sentimen-sentimen tersebut, Ibrahim memproyeksikan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini, Selasa (18/2/2025), akan bergerak fluktuatif tetapi tetap menguat dalam rentang Rp16.180 hingga Rp16.230.

15:12 WIB
Rupiah ditutup melemah 0,31% ke Rp16.278

Rupiah ditutup melemah 0,31% atau 50 poin ke level Rp16.278 per dolar AS.

Pada saat yang sama, indeks dolar AS terpantau menguat 0,33% ke posisi 106,93.

14:03 WIB
Rupiah melemah 0,35%

Pukul 14.03 WIB, rupiah melemah 0,35% atau 57,5 poin ke level Rp16.285,5 per dolar AS.

Pada saat yang sama, indeks dolar AS terpantau menguat 0,37% ke posisi 106,97.

11:37 WIB
Rupiah masih tertekan

Rupiah masih tertekan dengan melemah 0,23% atau 38 poin ke level Rp16.266 per dolar AS pukul 11.37 WIB.

Pada saat yang sama, indeks dolar terpantau menguat 0,39% ke posisi 106,99.

09:09 WIB
Rupiah dibuka melemah

Rupiah dibuka melemah 0,15% atau 24,5 poin ke level Rp16.252,5 per dolar AS pukul 09.09 WIB.

Pada saat yang sama, indeks dolar terpantau menguat 0,30% ke posisi 106,90.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper