Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Saham Lesu, KINO Belum Realisasikan Pengalihan Saham Treasuri

PT Kino Indonesia Tbk. (KINO) belum merealisasikan pengalihan kembali saham hasil buyback 2022 lalu.
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (10/7/2024). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Rabu (10/7/2024). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - PT Kino Indonesia Tbk. (KINO) belum merealisasikan pengalihan kembali saham hasil buyback 2022 lalu. 

Direktur Kino Indonesia Hartanto Kusmanto menjelaskan dalam keterbukaan informasi, sampai dengan saat ini, 49,75 juta saham hasil buyback belum dilakukan pengalihan sejak dibeli kembali pada 2022 lalu. 

Secara terperinci, sebanyak 20 juta saham dibeli kembali dengan harga Rp3.398 per saham. Periode buyback ini selesai dilakukan pada 15 Maret 2022. 

Kemudian periode selanjutnya yaitu pada 16 Juni 2022, KINO menyelesaikan buyback sebanyak 29,75 juta saham dengan harga Rp4.218 per saham. Adapun nilai buyback adalah sebanyak Rp125,50 miliar. 

Di sisi lain, saham KINO saat ini berada di level Rp1.370 per saham. Secara year to date, saham KINO memang naik 8,30% namun belum mampu melampaui harga buyback perseroan saat 2022. 

Kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp1,96 triliun dengan PER sebesar 27,75 kali dan PBVR sebesar 1,25 kali. 

KINO resmi melantai di Bursa Efek pada 11 Desember 2015 lalu dengan harga Rp3.800 per saham. Saat itu, KINO meraup dana segar hingga Rp868,57 miliar. 

Sampai dengan saat ini, saham treasuri KINO tercatat sebanyak 3,48% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh. Adapun pemegang saham pengendali PT Kino Investindo menggenggam saham sebanyak 70%. 

Selanjutnya DBSSG S/A Nusantara memegang 11,23% saham KINO. Harry Sanusi tercatat dengan kepemilikan sebanyak 4,04% serta masyarakat sebanyak 11,25%. 

-------------

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper