Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham-Saham Paling Cuan Sepekan meski IHSG Tinggalkan 7.000

Sejumlah saham terpantau mengalami peningkatan harga signifikan dalam kurun 27—31 Mei 2024 dan masuk dalam jajaran top gainers meski IHSG anjlok.
Karyawati mengamati pergerakan harga saham di kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Selasa (19/3/2024). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawati mengamati pergerakan harga saham di kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Selasa (19/3/2024). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah saham terpantau mengalami peningkatan harga signifikan dalam kurun 27—31 Mei 2024 dan masuk dalam jajaran top gainers meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok.

Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Kautsar Prima Nurahmad mengatakan IHSG selama sepekan ditutup mengalami penurunan 3,48% pada posisi 6.970,73 dari 7.222,38 pada pekan sebelumnya.

Penurunan turut terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa sebesar 4,35% menjadi Rp11,82 triliun dari Rp12.363 triliun pada pekan sebelumnya.

Peringkat pertama emiten dalam jajaran top gainers pekan ini ditempati oleh PT Satria Antaran Prima Tbk. (SAPX) yang harga sahamnya melesat 61% dalam sepekan. Harga saham SAPX ditutup di level Rp1.610 per saham dari sebelumnya Rp1.000 per saham.

Posisi kedua emiten top gainers disabet oleh PT Asia Sejahtera Mina Tbk. (AGAR) yang naik 37,5% ke harga Rp132 per saham. Kemudian PT Tempo Intimedia Tbk. (TMPO) menyusul di posisi ketiga dengan kenaikan sebesar 33,85% sehingga berada di harga Rp87 per saham.

Top gainers selanjutnya adalah PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk. (MTWI) dan emiten milik keluarga Tanoko PT Penta Valent Tbk. (PEVE). Harga saham MTWI melesat 28,71% sehingga menjadi Rp130 per saham dan saham PEVE meningkat 28,57% sehingga parkir di Rp270 per saham.

Posisi keenam ditempati oleh saham PT PAM Mineral Tbk. (NICL). Saham NICL meningkat 28,28% selama sepekan, dari harga Rp145 per saham menjadi Rp486 per saham.

Saham PT Link Net Tbk. (LINK) menjadi saham top gainers selanjutnya di peringkat ketujuh. Harga saham LINK melesat 26,01% menjadi Rp1.090 per saham dari Rp865 per saham.

Adapun saham-saham lain yang masuk daftar tercuan pekan ini mencakup GMTD yang naik 23,11% ke harga Rp5.700 per saham. Selanjutnya SSIA melesat 20,81% menjadi Rp1.190 per saham, dan saham termahal di Bursa DSSA naik 19,10% ke harga Rp212.000 per saham.

_______

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper