Bisnis.com, JAKARTA – Emiten properti PT Ciputra Development Tbk. (CTRA) membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp778,99 miliar pada semester I/2023.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2023, Rabu (2/8/2023), capaian laba tersebut mengalami penurunan sebesar 22,47 persen year-on-year (YoY) dibandingkan periode semester I/2022 yang membukukan laba periode berjalan senilai Rp1 triliun.
Penurunan laba CTRA juga diikuti dengan perolehan pendapatan bersih yang turun 4,19 persen YoY, atau dari posisi Rp4,66 triliun menjadi Rp4,46 triliun pada paruh pertama tahun ini.
Melemahnya pendapatan bersih CTRA diakibatkan oleh penjualan kavling, rumah hunian, dan ruko yang turun 11,71 persen secara tahunan menjadi Rp2,85 triliun. Adapun pendapatan neto dari penjualan kantor tercatat naik 5,39 persen YoY menjadi Rp345,48 miliar, sementara penjualan apartemen mencapai Rp303,02 miliar atau melesat 36,30 persen YoY.
Pada saat bersamaan, perseroan mencatatkan beban pokok penjualan dan beban langsung sebesar Rp2,36 triliun atau naik 2,87 persen secara tahunan. Alhasil, laba kotor yang diakumulasikan CTRA pada semester I/2023 turun 11,07 persen YoY menjadi Rp2,1 triliun.
Di sisi lain, total aset CTRA sepanjang enam bulan pertama tahun mengalami peningkatan sebesar 1,08 persen year-to-date (YtD) menjadi Rp42,48 triliun. Adapun liabilitas melemah 0,26 persen menjadi Rp20,96 triliun, dan ekuitas naik 2,42 persen YtD menuju Rp21,52 triliun.
Baca Juga
Perseroan juga mampu meningkatkan saldo arus kas setara kas pada akhir periode Juni 2023 sebesar Rp9,48 triliun, atau bertumbuh sebesar 19 persen secara tahunan.
Sementara itu, pada paruh pertama 2023, CTRA membukukan realisasi pendapatan prapenjualan atau marketing sales senilai Rp5,1 triliun. Capaian ini tumbuh 27 persen YoY dan telah memenuhi 57 persen dari target sepanjang tahun sebesar Rp8,9 triliun.
“Pencapaian ini didorong oleh fokus Ciputra di dalam segmen produk perumahan dan juga dibantu oleh kondisi suku bunga KPR [Kredit Pemilikan Rumah] yang kondusif,” ujar Head of Investor Relation Ciputra Development, Aditya Ciputra Sastrawinata.
Aditya memaparkan bahwa pada paruh pertama tahun ini, CTRA melakukan sejumlah peluncuran produk perumahan dan ruko di sejumlah wilayah, seperti proyek baru CitraGarden Serpong, serta tujuh cluster baru di CitraLand Surabaya, CitraLand Gama City Medan, CitraGarden City Jakarta, CitraRaya Tangerang, dan CitraLand City Losari Makassar.
Peluncuran baru tersebut, lanjutnya, memberikan kontribusi sebesar Rp2,4 triliun terhadap kinerja marketing sales dari penjualan sebanyak 1.379 unit.