Bisnis.com, JAKARTA – Emiten produsen Enervon C PT Darya Varia Laboratoria Tbk. (DVLA) memutuskan membagikan dividen tunai tahun buku 2022 sebesar Rp78 per saham.
Keputusan tersebut disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan hari ini, Kamis (22/6/2023). RUPST tersebut memutuskan total dividen tunai sebesar Rp133,28 miliar.
Presiden Direktur Darya Varia Ian Martin Wibawa mengatakan DVLA membukukan laba bersih sebesar Rp149 miliar sepanjang 2022. Alhasil dividend payout ratio tercatat sebesar 89,44 persen dari laba bersih.
Pada perdagangan hari ini pukul 13.45 saham DVLA berada di level Rp2.000, dengan asumsi harga saat ini maka dividend yield tercatat sebesar 3,9 persen.
Sementara itu, sepanjang 2023 DVLA menargetkan pertumbuhan pendapatan hingga 5 persen menjadi Rp2,01 triliun sepanjang 2023 dengan menerapkan strategi antisipasi jangka panjang.
Ian Martin Wibawa mengatakan meski terdapat pergeseran permintaan obat-obatan terkait covid-19, pihaknya tetap optimis dengan kontribusi obat bebas.
Baca Juga
“Tahun 2022 kontribusi obat bebas sebesar 55 persen dari pendapatan. Kami tetap optimis pertumbuhan positif 3 persen sampai 5 persen sepanjang 2023,” katanya saat paparan publik, Kamis (22/6/2023).
Ian mengatakan DVLA akan menyesuaikan strategi yang seimbang untuk mengantisipasi kondisi pandemi Covid-19 menjadi endemi. Salah satu strateginya ialah memastikan pasokan jangka panjang produk.
Sepanjang 2022, DVLA membukukan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan sebesar 1,91 triliun atau naik 0,84 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1,90 triliun. Sementara itu beban pokok juga membengkak menjadi Rp910,91 miliar dari sebelumnya Rp905,12 miliar.
Alhasil laba kotor juga meningkat menjadi Rp1 triliun atau naik 1,03 persen dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp995,76 miliar. Sementara laba bersih tercatat sebesar Rp149,37 miliar naik tipis dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp146,50 miliar.
Produsen multivitamin Enervon-C ini mengklaim pertumbuhan pendapatan tumbuh konsisten selama 8 tahun terakhir. Klaim tersebut datang dari optimisme peluang pasar saat ini. Strategi meraih peluang pasar itu juga disusun sedemikian rupa guna dapat memastikan pertumbuhan pendapatan berkelanjutan.
Salah satu upaya meraih peluang pasar tersebut adalah penjualan melalui market place. Meski demikian kontribusi digitalisasi pemasaran tersebut masih sekitar 1,1 persen atau sebesar Rp2,12 miliar dari total pendapatan tahun 2022.
Manajemen DVLA menyebutkan akan menjalin kerja sama kolaboratif dengan para mitra dan pemangku kepentingan, serta menghadirkan beragam produk baru yang akan memperkaya kategori produk. Perseroan juga berkomitmen untuk selalu menerapkan operational excellence dan meningkatkan efisiensi serta produktivitas di seluruh fasilitas produksi.
Sejalan dengan misi kami, membangun Indonesia yang lebih sehat setiap orang di setiap waktu, Darya-Varia akan terus menyediakan beragam produk berkualitas dengan strategi yang tepat untuk kesehatan masyarakat Indonesia.