Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas hari ini berisiko tertekan rebound dolar AS dan masih terjaganya prospek kenaikan suku bunga The Fed.
Laporan Monex Investindo Futures menyebutkan harga emas spot berakhir turun US$2,67 ke level US$1.789,37 pada hari Kamis karena terbebani oleh masih terjaganya ekspektasi kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve AS.
"Emas berpeluang dijual pagi ini, Jumat (12/8/2022), menguji support di US$1780 di tengah outlook menguatnya dolar AS di balik masih terjaganya prospek kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve AS," jelas Monex.
Namun, jika bergerak naik hingga menembus ke atas level US$1792, berpeluang dibeli menargetkan resistance di US$1794. Potensi rentang harga emas hari ini di perdagangan sesi Asia di US$1780 - US$1794.
Sementara itu, harga emas hari ini 24 karat yang dijual di Pegadaian, Jumat (12/8/2022) stagnan untuk cetakan Antam sedangkan cetakan UBS terkoreksi tipis.
Baca Juga
Berdasarkan informasi dari laman resmi Pegadaian, harga emas 24 karat Antam ukuran terkecil yakni 0,5 gram dijual seharga Rp567.000, sama dengan harga kemarin. Sementara itu, emas UBS dengan ukuran yang sama dijual pada harga Rp515.000, juga sama dari harga kemarin.
Untuk harga emas Antam ukuran 1 gram, Pegadaian menjual Rp1.030.000, stagnan. Sementara itu, emas UBS dijual seharga Rp964.000, turun Rp1.000 dari harga Kamis (11/8/2022).
Simak pergerakan harga emas hari ini secara live.
Pukul 15.00 WIB, harga emas spot turun 0,06 persen atau 1,12 poin ke US$1.788,6 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Desember 2022 turun 0,22 persen atau 4 poin ke US$1.803,2 per troy ounce.
Pukul 13.25 WIB, harga emas spot naik 0,12 persen atau 2,16 poin ke US$1.791,88 per troy ounce.
Harga emas Comex kontrak Desember 2022 naik 0,02 persen atau 0,4 persen ke US$1.807,6 per troy ounce.
Harga emas 24 karat hari ini di Pegadaian dan Antam cenderung terkoreksi. Cek di tautan berikut.