Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kekuragan sentiment positif sehingga diperkirakan melemah pada perdagangan besok, Selasa (11/7/2022). Simak rekomendasi saham Artha Sekuritas.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan dalam risetnya mengatakan IHSG ditutup terkoreksi pada level 6,722.14 turun 0,26 persen. Menurutnya, IHSG ditutup melemah dengan rentang pergerakan dikarenakan minimnya sentimen di awal pekan ini. Investor juga terlihat cenderung lebih wait and see menantikan kebijakan suku bunga di akhir bulan ini.
Menurutnya, titik support IHSG ada pada rentang 6.662 sampai dengan 6.701 sedangkan titik resistance diantara 6.767 sampai dengan 6.794.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin (11/7/2022) ditutup melemah. Pelemahan dipicu oleh koreksi sektor teknologi, konsumen primer dan infrastruktur.
Di tengah pelemahan ini, sejumlah saham mengalami kenaikan signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (BCAP) memimpin penguatan dengan kenaikan 33,65 persen atau 35 poin sehingga parkir di 139 per saham.
Baca Juga
Pendatang baru di BEI, PT Cerestar Indonesia Tbk. (TRGU) juga kembali masuk jajaran top gainers dengan penguatan 24,43 persen sehingga parkir di 326 per saham.
Selanjutnya terdapat saham PT Bank Capital Indonesia Tbk. (BACA) yang menguat sebesar 21,37 persen atau 28 poin sehingga membawanya parkir di level 159.
Berikut ini adalah rekomendasi saham Artha Sekuritas untuk perdagangan besok:
PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk (Target Price: 1,640 – 1,680)
PGAS.png
Entry Level: 1,540 – 1,580
Stop Loss: 1,510
Candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume tinggi dan stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan.
TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk (Target Price: 1,190 – 1,220)
TOWR.png
Entry Level: 1,100 – 1,130
Stop Loss: 1,080
Mengalami koreksi namun masih bergerak dalam rentang trend penguatan.
DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk (Target Price: 530 – 540)
DSNG.png
Entry Level: 490 – 500
Stop Loss: 484
Candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume tinggi dan stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.