Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jadi Bos Baru OJK, Mahendra Siregar Mundur dari Komut PT SMI

Pada 9 Mei 2022 Mahendra Siregar mengajukan surat pengunduran diri sebagai Komisaris Utama Sarana Multi Infrastruktur.
Calon Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang juga Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar menyampaikan paparan saat uji kepatutan dan kelayakan calon Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Komisi XI DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/4/2022). Mahendra Siregar dan Darwin Cyril Noerhadi akan bersaing memperebutkan kursi ketua Dewan Komisioner OJK periode 2022 - 2027 melalui seleksi tahap akhir di DPR. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Calon Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang juga Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar menyampaikan paparan saat uji kepatutan dan kelayakan calon Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Komisi XI DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/4/2022). Mahendra Siregar dan Darwin Cyril Noerhadi akan bersaing memperebutkan kursi ketua Dewan Komisioner OJK periode 2022 - 2027 melalui seleksi tahap akhir di DPR. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan Wakil Menteri Luar Negeri, Mahendra Siregar resmi terpilih sebagai Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan 2022-2027. Dia pun mengundurkan diri dari sejumlah jabatan yang mungkin memiliki konflik kepentingan seperti Komisaris Utama PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero).

Direktur Utama Sarana Multi Infrastruktur (Persero) Edwin Syahruzad menjelaskan pada 9 Mei 2022 Mahendra Siregar mengajukan surat pengunduran diri sebagai Komisaris Utama perseroan yang dipimpinnya.

"Pada 9 Mei 2022, Anggota Dewan Komisaris PT SMI yaitu Mahendra Siregar menyampaikan surat pengunduran sebagai Anggota Dewan Komisaris [Komisaris Utama] PT SMI sehubungan dengan terpilihnya beliau sebagai Ketua merangkap Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan periode 2022--2027," ungkapnya dalam keterbukaan informasi, Rabu (11/5/2022).

Menurutnya, tidak terdapat dampak material terhadap kondisi keuangan dan kelangsungan usaha BUMN di bawah naungan Kementerian Keuangan tersebut.

Namun, seiring pengunduran diri tersebut, perlu dilakukan penyesuaian susunan anggota Dewan Komisaris dan Komite di bawah Dewan Komisaris yang sempat berisi Mahendra Siregar sebagai anggota dan Komisaris Utama.

Mahendra Siregar merupakan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) yang sudah menjabat sejak 2019. Sebelum menjadi Wamenlu, Mahendra pernah menduduki jabatan tinggi di sejumlah kementerian dan lembaga.

Mahendra pada 2013–2014 pernah menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal. Sementara itu, selama 2011 hingga 2013, dia menjabat sebagai Wakil Menteri Keuangan. Mahendra juga sempat menjabat sebagai Wakil Menteri Perdagangan pada 2009–2011

Mahendra juga menjabat di korporasi dan organisasi internasional. Dia pernah mengemban tugas sebagai Direktur Eksekutif Dewan Negara Penghasil Minyak Sawit 2017 – 2019 dan mantan komisaris berbagai perusahaan di sumber daya, teknologi, konsumen dan industri jasa keuangan.

Mahendra memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Indonesia dan meraih gelar Magister Ekonomi dari Monash University, Australia.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper