Bisnis.com, JAKARTA – Artha Sekuritas Indonesia mengungkapkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat untuk perdagangan besok, Kamis (12/5/2022).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG menutup perdagangan dengan turun tipis 0,05 persen atau 3,59 poin sehingga parkir di level 6.816,20 pada perdagangan hari ini, Rabu (11/5/2022), setelah bergerak fluktuatif sepanjang hari.
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper menyampaikan IHSG pada perdagangan hari ini ditutup melemah meskipun sempat menguat sepanjang hari didukung aksi bargain hunting investor yang menilai saham terutama yang berkapitalisasi besar mulai memasuki fase oversold.
Di sisi lain, Dennies mengungkapkan pergerakan masih dibayangi akan ketidakpastian secara global.
Adapun pada perdagangan esok hari, Dennies memprediksi IHSG menguat setelah mengalami reli pelemahan setelah libur panjang Lebaran.
Dia menjelaskan secara teknikal candlestick, IHSG membentuk higher high dan higher low dengan stochastic yang membentuk golden cross di area oversold mengindikasikan potensi penguatan.
Baca Juga
“Penguatan diperkirakan akan terbatas dikarenakan pergerakan masih dibayangi ketidakpastian dari sentimen global,” dikutip Rabu (11/5/2022).
Untuk perdagangan besok, Kamis (12/5/2022), Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.774 dan 6.732 serta resistance 6.880 dan 6.944.
Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati untuk esok hari:
MEDC PT Medco Energy International Tbk. (Target Price: 600 – 615)
Entry Level: 555 – 570
Stop Loss: 545
Menguat dengan candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume yang cukup tinggi mengindikasikan trend penguatan masih akan berlanjut meskipun rentang pergerakan masih cukup terbatas.
PGAS PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (Target Price: 1.590 – 1.610)
Entry Level: 1.505 – 1.525
Stop Loss: 1.490
Menguat dengan candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume yang cukup tinggi mengindikasikan trend penguatan masih akan berlanjut meskipun rentang pergerakan masih cukup terbatas.
INDF PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (Target Price: 6.550 – 6.650)
Entry Level: 6.350 – 6.450
Stop Loss: 6.300
Menguat dengan candlestick membentuk higher high dan higher low dengan volume yang cukup tinggi mengindikasikan trend penguatan masih akan berlanjut meskipun rentang pergerakan masih cukup terbatas.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
