Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Ditutup Menguat, Saham EMTK, AMRT, BRPT Jadi Pendorong

Saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) memimpin kenaikan Indeks Bisnis-27 dengan apresiasi sebesar 5,75 persen atau naik 130 poin ke posisi 2.390 per saham.
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (14/4/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (14/4/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 menutup perdagangan dengan penguatan pada Rabu (30/3/2022). Gerak Indeks Bisnis-27 mengikuti jejak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang berakhir di zona hijau.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pukul 15.00 WIB, indeks hasil kerja sama bursa dan harian Bisnis Indonesia tersebut menguat 0,11 persen atau naik 0,64 poin ke level 567,5. Indeks Bisnis-27 sempat mencapai level tertinggi 570,36 dan terendah 565,84 sepanjang perdagangan.

Pada penutupan perdagangan, dari seluruh anggota konstituen, 16 saham tercatat menguat. Sementara itu, hanya 1 saham stagnan dan 10 emiten lainnya parkir di zona merah.

Penguatan hari ini didorong oleh sejumlah emiten, dengan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) memimpin kenaikan dengan apresiasi sebesar 5,75 persen atau naik 130 poin ke posisi 2.390 per saham. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) menyusul di peringkat kedua sebagai top gainer dengan kenaikan 2,82 persen atau 40 poin ke posisi 1.460.

Saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) juga menguat dengan kenaikan 2,26 persen ke posisi 905 per saham. Kemudian ada saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang naik 1,84 persen ke posisi 1.660 dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) yang juga naik 1,84 persen ke level 1,665 per saham.

Beberapa saham lain yang ditutup menguat pada perdagangan hari ini antara lain INTP, ASII, dan SMGR yang masing-masing mencatatkan kenaikan sebesar 1,63 persen, 1,53 persen, dan 1,12 persen.

Adapun top losers di Indeks Bisnis-27 didominasi oleh emiten-emiten pertambangan. Saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) mengalami koreksi terbesar yakni turun 3,25 persen menjadi 2.680 per saham.

Saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menyusul dengan pelemahan 2,67 persen atau turun 90 poin ke posisi 3.280 per saham. Selain itu, saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) masing-masing terkoreksi 2,25 persen dan 1,31 persen.

Saham-saham lain yang turut melemah adalah PWON, INKP, ANTM, dan BMRI dengan koreksi masing-masing sebesar 1,20 persen, 0,95 persen, 0,79 persen, dan 0,63 persen.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan di zona hijau ke rekor tertinggi.

IHSG ditutup di level 7.053,19 atau naik 0,59 persen. Indeks bergerak di rentang tertinggi mencapai 7.055,86 dan terendah di level 7.022,65.

Sebanyak 233 saham di zona hijau, 281 saham melemah, dan 173 saham stagnan dengan kapitalisasi pasar Rp8.915,50 triliun. Investor asing tercatat mencetak aksi beli bersih sebesar Rp502,41 miliar di semua pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper