Bisnis.com, JAKARTA – Axiata Group Bhd resmi melepas sekitar 4,97 persen kepemilikan di PT XL Axiata Tbk. (EXCL) kepada Ferrymount Investments Ltd.
Sekretaris Perusahaan XL Axiata Ranty Astari Rachman mengatakan, Axiata Group melalui Axiata Investment (Indonesia) Sdn. Bhd. telah menjual 553.409.349 saham EXCL kepada Ferrymount pada 27 Oktober 2021.
“Setelah transaksi, kepemilkan Axiata di EXCL menjadi sebanyak 6,55 miliar saham atau setara 61,16 persen,” tulis dia dalam keterbukaan informasi, dikutip Kamis (28/10/2021).
Sebagai informasi, perjanjian jual beli saham EXCL sebelumnya telah dilakukan pada 27 September 2021. Harga pelaksanaan transaksi itu disepakati sebesar Rp2.700 per saham atau setara dengan 0,79 ringgit. Dengan demikian, total nilai transaksinya Rp1,44 triliun atau setara dengan sekitar 423,5 juta ringgit.
Adapaun Procap Partners Ltd (Procap) dan Tiga Investments Pte Ltd (Tiga Investments) sebagai penjamin ikut menandatangani transaksi jual beli saham EXCL.
"Axiata berpendapat bahwa pelepasan saham akan memberikan XL akses kemitraan bisnis dengan Procap dan Tiga Investments yang akan menempatkan XL dalam posisi pijakan operasional yang lebih baik dalam waktu dekat,” jelas Manajemen Grup Axiata.
Baca Juga
FIL merupakan perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum Kepulauan Virgin Britania Raya. Procap dan George Raymond Zage III secara tidak langsung memegang 2/3 dan 1/3 dari modal saham yang ditempatkan dan beredar Ferrymount.
Sementara itu, tiga pendiri dan pemegang saham Procap saat ini adalah Winato Kartono, Gavin Arnold Caudle dan Hardi Wijaya Liong. Winanto dan Hardi terafiliasi dengan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG). Selain sebagai pemegang saham TBIG, Winanto menjabat sebagai Komisaris dan Hardi sebagai Wakil Presiden Direktur.