Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Cari Safe Haven, Dolar AS Jadi Perkasa

Indeks dolar, yang mengukur dolar AS (greenback) terhadap enam mata uang utama, naik 0,18 persen pada 92,0547.
Karyawan menunjukan dolar AS di Jakarta, Rabu (3/3/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan menunjukan dolar AS di Jakarta, Rabu (3/3/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Dolar AS menguat pada akhir perdagangan Rabu (30/6/2021) waktu Jakarta, seiring dengan selera penghindaran risiko meningkat di pasar, mendorong permintaan untuk mata uang yang aman (safe-haven).

Indeks dolar, yang mengukur dolar AS (greenback) terhadap enam mata uang utama, naik 0,18 persen pada 92,0547.

Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1901 dolar AS dari 1,1923 dolar AS di hari sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,3849 dolar AS dari 1,3877 dolar AS di hari sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,7514 dolar AS dari 0,7565 dolar.

Dolar AS ditransaksikan pada 110,51 yen Jepang, lebih rendah dari 110,53 yen Jepang pada hari sebelumnya. Dolar AS meningkat menjadi 0,9210 franc Swiss dari 0,9197 franc Swiss, dan naik menjadi 1,2392 dolar Kanada dari 1,2342 dolar Kanada.

Reaksi pasar di atas muncul karena para pedagang khawatir wabah virus Corona baru akan menghambat pemulihan ekonomi global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper