Bisnis.com, JAKARTA - Pendiri sekaligus pemegang saham utama PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) kembali menambah kepemilikan sahamnya di perusahaan tambang batu bara tersebut.
Dalam keterbukaan informasi di laman resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), konglomerat Dato Low Tuck Kwong membeli 94.900 saham BYAN.
Dato Low Tuck Kwong membeli saham BYAN senilai Rp15.272,23 per saham yang ditransaksikan pada 24-28 Mei 2021.
Dengan demikian, total transaksi yang dilakukan pendiri BYAN ini sekitar Rp1,44 miliar. Status kepemilikan saham ialah langsung.
Dari transaksi itu, kepemilikan Dato Low Tock Kwong di BYAN pun meningkat dari 1.834.298.830 saham menjadi 1.834.393.730 atau sebesar 55,03 persen dari total keseluruhan saham BYAN.
Adapun, salah satu dari 15 besar orang terkaya di Indonesia pada 2020 dengan total kekayaan Rp17,6 triliun itu kerap menambah kepemilikan sahamnya di BYAN, sedikit demi sedikit.
Baca Juga
Sepanjang tahun berjalan 2021, Bisnis mencatat Dato telah melakukan 16 transaksi pembelian saham BYAN dengan kisaran pembelian mulai dari 1.500 saham hingga 20 juta saham.
Pada awal 2021, total kepemilikan saham BYAN oleh Dato Low tuck Kwong masih di posisi 54,03 persen.
Di lantai bursa, pada perdagangan Senin (31/5/2021) saham BYAN parkir di posisi Rp14.150 per saham, terkoreksi 6,91 persen atau Rp1.050. Sepanjang tahun berjalan 2021, BYAN terkoreksi 8,56 persen. Kapitalisasi pasar BYAN saat ini mencapai Rp47,17 triliun.