Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Bank Jago (ARTO) dan Alfamart (AMRT) Melesat, IHSG Banjir Cuan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat pada perdagangan hari ini, Senin (22/2/2021) di tengah tren pelemahan bursa saham di Asia.
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tajam pada perdagangan hari ini, Senin (22/2/2021). Sejumlah saham mencetak kenaikan tajam seperti PT Bank Jago Tbk dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup menguat 23,38 poin atau 0,38 persen ke level 6.255. Indeks bergerak mulus sepanjang perdagangan di jalur hijau dan sempat menyentuh level 6.300. Di sesi pertama, IHSG mencetak kenaikan tajam 1,1 persen 6.300,25 adapun sepanjang hari ini, indeks bergerak di rentang 6.255,31-6.312,87.

Berdasarkan sektor dalam klasifikasi JASICA, empat sektor saham menguat. Penguatan dipimpin oleh indeks JAKMINE sebesar 2,95 persen, kemudian disusul JAKTRADE sebesar 1,59 persen

Secara keseluruhan, sebanyak 239 saham menguat, 224 saham melemah, dan 179 saham stagnan. Total transaksi mencapai 16,22 miliar lembar dengan nilai transaksi Rp15,84 triliun hingga pukul 15.07 WIB.

Saham PT Bank Jago Tbk, PT Merdeka Copper Gold Tbk, dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. menjadi tiga saham penggerak indeks. Saham ARTO melejit 16,53 persen ke level 10.925. Adapun saham MDKA dan AMRT menguat 7,22 persen dan 11,88 persen.

Sementara itu, di Asia bursa saham terpantau variatif. Indeks Topix di Jepang menguat 0,49 persen. Adapun indeks Shanghai Composite di China dan Kospi di Korea Selatan melemah masing-masing 1,45 persen dan 1,12 persen. Indeks Hang Seng di Hong Kong juga melemah 0,97 persen.

Sebelumnya, Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher memprediksi IHSG akan menguat di awal ini. Secara analisa teknikal, candlestick membentuk hanging man mengindikasikan potensi rebound dalam jangka pendek dengan level resistance 6.269—6.250 dan level support 6.192—6.153.

“Pergerakan pada awal pekan masih minim sentimen dari dalam negeri. Dari global akan dipengaruhi penetapan suku bunga Bank of China,” jelas Dennies dalam publikasi harian, dikutip Minggu (21/2/2021).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper