Bisnis.com, JAKARTA - Emiten anyar PT Solusi Sinergi Digital Tbk. membidik dana hingga Rp82,97 miliar lewat penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) pekan depan.
Berdasarkan pengumuman Kustodian Sentral Efek Indonesia, Solusi Sinergi Digital akan mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia pada 30 Desember 2020 atau hari terakhir perdagangan tahun ini. Perusahaan yang bergerak di bidang teknologi digital ini pun sudah mendapatkan kode saham WIFI dari Bursa Efek Indonesia.
WIFI bakal melepas 156,55 juta saham atau setara dengan 8,04 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dan pelaksanaan konversi utang kepada PT Prambanan Investasi Sukses (PIS) dan PT Investasi Gemilang Maju (IGM).
Harga pelaksanaan ditetapkan senilai Rp530 per saham, sehingga perseroan akan meraup dana segar sebanyak-banyaknya Rp82,97 miliar dalam aksi IPO tersebut.
Seluruh dana yang dihimpun akan digunakan sebagai modal kerja perseroan. Namun, dana IPO tidak terbatas untuk biaya pembayaran sewa space iklan, perlengkapan penunjang usaha periklanan, dan overhead cost. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek adalah PT Indo Capital Sekuritas.
Bersamaan dengan IPO, Solusi Sinergi Digital juga akan menerbitkan 283.018.800 saham baru hasil konversi utang kepada PIS dan PT IGM, atau setara dengan 14,54 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dan pelaksanaan konversi utang kepada PIS dan IGM, sehingga kepemilikan publik setelah IPO dan pelaksanaan konversi utang PIS dan IGM adalah 22,58 persen.
Baca Juga
Sebagai pemanis, Solusi Sinergi Digital juga menerbitkan Waran Seri I sebanyak-banyaknya 351.661.600 atau sebanyak-banyaknya 23,33 persen dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh sebelum IPO. Waran itu yang diberikan secara cuma-cuma kepada pemegang saham baru, dengan rasio 5 saham baru akan mendapatkan 4 waran seri I.
Waran ini memberikan hak kepada pemegangnya untuk melakukan pembelian Saham Biasa Atas Nama yang bernilai nominal Rp100,- setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan sebesar Rp690. Adapun seluruh dana hasil pelaksanaan Waran Seri I akan digunakan untuk modal kerja.