Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anies Baswedan Positif Corona, Saham-saham Ini Berguguran

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan positif terinfeksi virus corona setelah menjalin tes usap. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik ke zona merah merespons kabar tersebut. Sejumlah saham pun tak luput dari sentimen negatif.
Karyawan beraktivitas didepan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (30/11/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan beraktivitas didepan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (30/11/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui dirinya positif terintekfis virus corona (Covid-19). Pasar saham merespons negatif dengan laju indeks harga saham gabungan (IHSG) berbalik ke zona merah.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG berbalik melemah 13,28 poin atau 0,24 persen ke level 5.612,41 pada pukul 10.54 WIB. IHSG di awal perdagangan sempat menguat hingga 1,5 persen.

Pembalikan IHSG terjadi setelah adanya informasi sekitar pukul 10.20 WIB, bahwa Gubernur DKI Anies Baswedan mengumumkan dirinya positif Covid-19.

Anies Baswedan mengonfirmasi bahwa dirinya dinyatakan positif terpapar virus Covid-19. Meski dikonfirmasi positif, Anies akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat virtual dan melakukan isolasi mandiri.

Sebanyak lima sektor saham terjerembap ke zona merah dengan pelemahan dipimpin sektor perkebunan. Indeks Jak Agri yang berisi saham-saham di sektor agri tercatat melemah 2,23 persen ke posisi 1.280,40.

Saham di sektor perkebunan yang anjlok antara lain :

  • Sampoerna Agro (AGRO) turun 3,53 persen ke level 1.635
  • Astra Agro Lestari (AALI) turun 2,64 persen ke level 12.000
  • Smart (SMAR) turun 1,59 persen ke posisi 3.100

Selain itu, sektor infrastruktur juga kehabisan tenaga sebelum sesi pertama ditutup. Indeks Jak Infra turun 14,21 poin atau 1,5 persen ke posisi 930,799.

Pelemahan serupa juga terjadi pada saham-saham properti. Indeks Jakprop turun hampir 1 persen ke level 368,91. Saham-saham properti yang tertekan menjelang penutupan sesi pertama antara lain 

  • Summarecon Agung turun 3,05 persen ke level 795
  • Ciputra Development turun 2,16 persen ke level 900
  • Lippo Karawaci turun 0,85 persen ke level 230

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper