Bisnis.com,JAKARTA— Indeks Bisnis-27 bakal kedatangan anggota baru mulai bulan depan, sekaligus melepas lima anggota yang ada saat ini. Komite Indeks Bisnis-27 telah mengubah komposisi anggota indeks yang akan berlaku hingga 30 April 2021 mendatang.
Hasil keputusan Komite Indeks Bisnis-27 pada Kamis (22/10/2020) memutuskan lima anggota baru adalah PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI), PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA), PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk. (BTPS), PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA), dan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO).
Budi Hikmat, Director for Investment Strategy PT Bahana TCW Investment Management yang juga anggota Komite Indeks Bisnis-27 mengatakan konstituen diseleksi berdasarkan fundamental emiten, likuiditas, serta transparansi jalur informasi dari emiten.
“Konstituen yang baru memasukkan new economy khususnya telco related, emas sebagai aset mengantisipasi tren pelemahan dolar juga sektor komoditas yang diuntungkan pemulihan ekonomi China,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (22/10/2020).
Budi mengatakan prospek Indeks Bisnis-27 diharapkan membaik setelah yield surat berharga negara (SBN) lebih dulu reli. Hal itu sejalan dengan masuknya dana asing dan percepatan stimulus pemerintah.
Komite Indeks Bisnis-27 di sisi lain mendepak PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP), PT Gudang Garam Tbk. (GGRM), PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR), PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS), PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk.(TKIM) dari jajaran konstituen.
Berikut susunan lengkap anggota Indeks Bisnis-27 periode 1 November 2020—30 April 2021:
Anggota Indeks Bisnis-27 November 2020-April 2021 | ||
---|---|---|
Kode | Emiten | Sektor |
ASII | Astra International Tbk. | Aneka Industri |
ICBP | Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. | Industri Barang Konsumsi |
INDF | Indofood Sukses Makmur Tbk. | Industri Barang Konsumsi |
KLBF | Kalbe Farma Tbk. | Industri Barang Konsumsi |
MYOR | Mayora Indah Tbk. | Industri Barang Konsumsi |
SIDO | Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. | Industri Barang Konsumsi |
UNVR | Unilever Indonesia Tbk. | Industri Barang Konsumsi |
CPIN | Charoen Pokphand Indonesia Tbk | Industri Dasar dan Kimia |
INKP | Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. | Industri Dasar dan Kimia |
SMGR | Semen Indonesia (Persero) Tbk. | Industri Dasar dan Kimia |
EXCL | XL Axiata Tbk. | Infrastruktur, Utilitas, dan Transportasi |
TLKM | Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. | Infrastruktur, Utilitas, dan Transportasi |
TOWR | Sarana Menara Nusantara Tbk. | Infrastruktur, Utilitas, dan Transportasi |
BBCA | Bank Central Asia Tbk. | Keuangan |
BBNI | Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. | Keuangan |
BBRI | Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. | Keuangan |
BMRI | Bank Mandiri (Persero) Tbk. | Keuangan |
BTPS | Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk. | Keuangan |
ACES | Ace Hardware Indonesia Tbk. | Perdagangan, Jasa, dan Investasi |
AKRA | AKR Corporindo Tbk. | Perdagangan, Jasa, dan Investasi |
MIKA | Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. | Perdagangan, Jasa, dan Investasi |
UNTR | United Tractors Tbk. | Perdagangan, Jasa, dan Investasi |
ADRO | Adaro Energy Tbk. | Pertambangan |
MDKA | Merdeka Copper Gold Tbk. | Pertambangan |
PTBA | Bukit Asam Tbk. | Pertambangan |
AALI | Astra Agro Lestari Tbk. | Pertanian |
PWON | Pakuwon Jati Tbk. | Properti dan Real Estate |