Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga CPO Naik, Sampoerna Agro (SGRO) Raup Pendapatan Rp1,6 Triliun

Pendapatan Sampoerna Agro naik 18 persen menjadi Rp1,6 triliun di tengah kenaikan harga jual rata-rata produk sawit sebesar 26 persen.
Salah satu perkebunan sawit yang dikeloal PT Sampoerna Agro Tbk./Sampoernaagro.com
Salah satu perkebunan sawit yang dikeloal PT Sampoerna Agro Tbk./Sampoernaagro.com

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten perkebunan PT Sampoerna Agro Tbk. mencatatkan kenaikan penjualan 18 persen menjadi Rp1,60 triliun pada semester I/2020 dibandingkan semester I/2019.

Direktur Utama Sampoerna Agro Budi Halim mengatakan perseroan membukukan harga jual rata-rata produk minyak sawit sebesar Rp8.409 per kg atau 26 persen lebih tinggi dibandingkan semester I/2020 sebesar Rp6.662 per kg.

“Total penjualan konsolidasian Perseroan naik 18 persen dibandingkan tahun lalu mencapai Rp1,6 triliun. Kenaikan penjualan terutama dikontribusi oleh tingginya penjualan minyak sawit yang menyumbang porsi sebesar 84 persen,” katanya di Jakarta, Jumat (31/7/2020).

Budi menambahkan volume penjualan crude palm oil (CPO) menurun sebesar 9 persen dibandingkan tahun lalu. Namun nilai penjualan mencapai Rp1,34 triliun atau lebih tinggi 15 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Menurut Budi, kinerja perseroan bisa meningkat karena SGRO segera menerapkan secara disiplin protokol kesehatan dan keselamatan kerja di tengah pandemi. SGRO memantau dan membatasi akses pada areal kerja di konsesi operasional perusahaan.

“Di samping itu perseroan juga melakukan inisiatif pencegahan lainnya, seperti pemindahan lokasi kerja beberapa eksekutif senior ke luar Jakarta yang merupakan area zona merah Covid-19,” ujar Budi.

Budi mengatakan analisis menyeluruh dilakukan dengan penekanan pada aktivitas operasional utama serta serangkaian upaya efisiensi yang dinilai berdasarkan skala prioritas. Pasalnya virus corona yang saat ini mewabah di 213 negara terus berdampak pada industri kelapa sawit di kuartal kedua 2020.

“Seiring banyaknya kota-kota di penjuru dunia yang menerapkan kebijakan lockdown untuk mencegah penyebaran virus. Alhasil, permintaan minyak sawit mengalami penurunan, khususnya sektor energi dan konsumsi pada segmen hotel dan restoran,” imbuhnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper