Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Pantau Kabar AS, Simak Saham Pilihan Reliance Sekuritas

Secara teknikal IHSG bergerak mendatar kembali kuat di atas moving average 5 hari.
Pengunjung melintas di dekat papan layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (22/6/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung melintas di dekat papan layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (22/6/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah saham masih menarik untuk dicermati di tengah potensi penguatan lanjutan indeks harga saham gabungan pada sesi Selasa (28/7/2020).

Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi menjelaskan bahwa indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 33,67 poin ke level 5.116,67 akhir perdagangan Senin (27/7/2020). Sektor saham pertambangan mendorong laju indeks dengan penguatan 1,91 persen.

Pergeraan MDKA, PSAB, SQMI, UNTR, dan ANTM naik signifikan setelah harga emas mencetak rekor ke level US$1.935 per ounce. Di sektor perbankan, BJBR dan BJTM naik signifikan setelah keduanya menjadi bagian penerima penempatan dan pemerintah.

Lanjar menjelaskan bahwa secara teknikal IHSG bergerak mendatar kembali kuat di atas moving average 5 hari. Indikator momentum RSI masih memberikan sinyal peluang penguatan.

“Secara teknikal diperkirakan IHSG berpotensi menguji kembali upper bollinger bands dengan support resistance 5.080—5.158,” jelasnya melalui riset harian yang dikutip, Selasa (28/7/2020).

Reliance Sekuritas Indonesia merekomendasikan saham-saham yang dapat dicermati antara lain ADRO, AKRA, ANTM, CPIN, HMSP, SMGR, BJBR, dan BJTM.

Lanjar mengungkapkan investor akan terfokus kepada agenda rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dari Bank Sentral AS (Federal Reserve). Pertemuan akan dilakukan Selasa (28/7/2020) waktu setempat dengan pengumuman pada Rabu (29/7/2020).

Selanjutnya, laporan produk domestik bruto (PDB) kuartal II/2020 akan segera dirilis. Data itu diperkirakan muncul Kamis (30/7/2020) serta disusul data PMI China pada Jumat (31/7/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper