Bisnis.com, JAKARTA - Emiten perkebunan sawit PT Eagle High Plantations Tbk. melaporkan dua anak usaha perseroan, PT Bumihutani Lestari (BHL) dan PT Pesonalintas Surasejati (PLS) telah menandatangani perjanjian kredit dengan PT Rajawali Capital International.
Dilansir dari keterbukaan Eagle High Plantations di Bursa Efek Indonesia, Juat (3/7/2020), manajemen menyebut, BHL mendapat kucuran pinjaman Rp130 miliar sedangkan PLS sebesar Rp70 miliar. Tenor pinjaman berlangsung selama lima tahun dimulai sejak 30 Juni 2020 dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan pihak yang terlibat. Adapun bunga pinjaman efektif sebesar 4,75 persen per tahun dari besaran penarikan pinjaman.
Pemberian pinjaman tersebut merupakan transaksi afiliasi karena Rajawali Capital merupakan pemegang saham saham Eagle High Plantations sebesar 37,70 persen. Adapun BHL serta PLS merupakan entitas anak perseroan yang dimiliki secara langsung maupun tidak langsung.
Baca Juga
Pinjaman dari Rajawali Capital akan digunakan BHL dan PLS untuk menunjang kebutuhan operasional. Dengan meminjam dana dari Rajawali Capital, bunga pinjaman dinilai tidak memberatkan BHL maupun PLS.
Untuk memastikan kewajaran dari Transaksi, emiten bersandi saham BWPT itu meminta penilaian independen dari KJPP ISKANDAR DAN REKAN. Hasilnya, suku bunga pinjaman dari Rajawali Capital sebagai kreditur berada di bawah kisaran suku bunga di pasar dari perbankan untuk pinjaman yang sejenis. KJPP menilai suku bunga pinjaman tersebut adalah wajar.
