Bisnis.com, JAKARTA - PT HM Sampoerna Tbk melalui Yayasan Kemanusiaan Kadin Indonesia memberi bantuan sebesar Rp5 miliar untuk pencegahan penyebaran virus corona atau covid-19 di Indonesia.
Bantuan tersebut diberikan secara simbolis oleh Direktur Sampoerna, Elvira Lianita kepada Ketua Yayasan Kemanusiaan Kadin Indonesia, Rosan P. Roeslani di Menara Kadin Indonesia.
Rosan mengatakan bahwa bantuan itu merupakan komitmen sektor swasta untuk mendukung pihak Pemerintah dalam menangani pandemi covid-19 di Indonesia.
"Kondisinya sekarang ini masih belum membaik. Maka dari itu, dibutuhkan kerja sama dari semua pihak baik Pemerintah maupun sektor swasta," tuturnya dalam keterangan resminya, Sabtu (9/5/2020).
Rosan menjelaskan bahwa bantuan tersebut akan diberikan ke Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI), terutama untuk rumah sakit di wilayah Jawa Timur.
Bantuan tersebut, kata Rosan diberikan dalam bentuk alat kesehatan, seperti di antaranya masker bedah, masker N95, alat rapid test, baju hazmat, cairan dan alat penyemprot desinfektan.
"Meski dunia usaha ikut terdampak, namun hal itu tidak menyurutkan niat baik para pelaku usaha untuk berkontribusi aktif," katanya.
Sementara itu, Direktur Sampoerna Elvira Lianita mengatakan sebelumnya Sampoerna juga telah bekerja sama dengan mitra CSR, Gugus Tugas dan beberapa Pemerintah Daerah seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Surabaya, Solo, Pasuruan, Karawang, Bali dalam rangka menekan penyebaran COVID-19.
Menurutnya, beberapa kontribusi yang dilakukan antara lain membangun unit fasilitas cuci tangan, mendistribusikan alat pelindung diri seperti masker medis dan non-medis, serta baju hazmat, caitan dan alat penyemprot desinfektan yang nilainya mencapai Rp18 miliar.
"Selain memastikan keselamatan, kesehatan dan jaminan perkerjaan bagi setiap karyawan, kami juga berupaya untuk memberikan komitmen untuk membantu masyarakat secara luas. Tentunya kami berharap semua pihak dapat terus bekerja sama dan saling mendukung serta menyebarkan semangat untuk kebaikan bersama agar dapat segera mengatasi pandemi ini dengan baik," ujarnya.