Bisnis.com, JAKARTA - PT Acset Indonusa Tbk. membukukan rugi bersih Rp752,31 miliar pada akhir September 2019 setelah sebelumnya meraup laba bersih senilai Rp91,23 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia, emiten dengan kode saham ACST ini meraup pendapatan bersih senilai Rp3,07 triliun, tumbuh 12,45% secara tahunan dari Rp2,73 triliun.
Namun, di sisi lain beban pokok pendapatan perseroan naik 45,45% year-on-year dari Rp2,20 triliun menjadi Rp3,20 triliun.
Baca Juga
Dari sini, perseroan mencatatkan rugi bruto senilai Rp131,77 miliar pada akhir kuartal III/2019, sedangkan pada periode yang sama tahun sebelumnya masih meraup laba bruto senilai Rp527,50 miliar.
Rugi sebelum pajak penghasilan semakin membengkak menjadi Rp745,9 miliar dengan kenaikan biaya keuangan sebesar 89,64% dari Rp222,68 miliar menjadi Rp422,30 miliar. Setelah ditambah beban pajak penghasilan, rugi periode berjalan perseroan tercatat senilai Rp749,61 miliar.
Sementara itu, dari sisi aset perseroan mengalami kenaikan sebesar 13,31% secara tahunan menjadi Rp10,13 triliun dari Rp8,94 triliun. Adapun, ekuitas ACST per 30 September 2019 senilai Rpp673,54 miliar atau turun 52,79% dari Rp1,43 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.