Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI EMITEN 14 OKTOBER: ADHI Sudah Kantongi Duit Rp8,3 Triliun, ASII Tahan Belanja Modal

Berita mengenai maraknya merger dan akuisisi untuk ekspansi usaha sejumlah emiten tahun depan menjadi topik halaman market dan korporasi edisi harian Bisnis Indonesia, Senin (14/10/2019).
PT Adhi Karya/Bisnis.com
PT Adhi Karya/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai maraknya merger dan akuisisi untuk ekspansi usaha sejumlah emiten tahun depan menjadi topik halaman market dan korporasi edisi harian Bisnis Indonesia, Senin (14/10/2019).

Berikut perincian topiknya:

Opsi Merger dan Akuisisi Digemari. Sejumlah emiten berupaya melakukan merger dan akuisisi (M&A) pada kuartal IV/2019 untuk mendorong ekspansi usaha pada tahun depan. Sepanjang tahun berjalan, 15 emiten telah merealisasikan aksi M&A. Aksi merger didominasi oleh sektor keuangan, sedangkan akuisisi didominasi sektor aneka industri, serta industri dasar dan kimia.

 ADHI Sudah Kantongi Duit Rp8,3 Triliun. PT Adhi Karya (Persero) Tbk. telah mengantongi uang Rp8,3 triliun dari proyek kereta api ringan (light rail transit/LRT) Jabodebek, yang nilai total kontraknya mencapai Rp22,8 triliun.

ASII Tahan Belanja Modal. PT Astra International Tbk. masih menahan sisa anggaran belanja modal pada tahun ini sebesar Rp21,5 triliun, dari total capital expenditure (capex) sebesar Rp30 triliun. Boy Kelana Soebroto, Head of Corporate Communications Astra International mengungkapkan bahwa hingga semester I/2019, capex baru terserap Rp8,5 triliun.

HOKI Kucurkan Rp30 Miliar. Pembangunan pabrik beras di Ogan Ilir Sumatera Selatan, milik PT Buyung Poetra Sembada Tbk., telah masuk tahap konstruksi. Investor Relation Buyung Poetra Sembada Dion Surijata mengatakan pembangunan pabrik beras di Ogan Ilir Sumatra Selatan telah mencapai 30%. Proses pembangunan telah masuk tahap pendirian rangka bangunan

Aliran Dana Asing Makin Deras. Dana asing dalam instrumen surat berharga negara, baik surat utang negara maupun sukuk negara, terus naik sepanjang tahun berjalan 2019 dengan pertumbuhan sebesar 15,7%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper