Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sektor Pertanian Dongkrak IHSG, Infrastruktur Batasi Kenaikan

Sektor pertanian memimpin sejumlah sektor mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) beringsut ke zona hijau pada perdagangan pagi ini, Senin (17/6/2019).
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta/Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta/Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Sektor pertanian memimpin sejumlah sektor mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) beringsut ke zona hijau pada perdagangan pagi ini, Senin (17/6/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG turun 0,04 persen atau 2,63 poin ke level 6.247,63 pada pukul 09.07 WIB, setelah dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,15 persen atau 9,27 poin di level 6.259,53.

Empat dari sembilan sektor saat itu menekan pergerakan IHSG, dipimpin infrastruktur (-0,43 persen) dan barang konsumsi (-0,28 persen). Lima sektor lainnya bergerak positif, dipimpin pertanian yang naik 0,65 persen.

Namun pada pukul 09.26 WIB, IHSG terpantau kembali beringsut ke zona hijau dan naik 0,07 persen atau 4,5 poin ke level 6.254,77 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Jumat (14/6), IHSG ditutup melemah 0,36 persen atau 22,82 poin di level 6.250,26.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.244,16 – 6.263,50.

Empat dari sembilan sektor menopang kenaikan IHSG dipimpin sektor pertanian yang menguat 1,32 persen. Lima sektor lainnya bergerak di zona merah, dipimpin infrastruktur yang turun 0,31 persen.

Sementara itu, sebanyak 162 saham menguat, 108 saham melemah, dan 364 saham stagnan dari 634 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham MEGA (+17,65 persen), BBCA (+0,34 persen), BMRI (+0,32 persen), dan INKP (+2,40 persen) menjadi pendorong utama kenaikan IHSG pada pukul 09.26 WIB.

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.26 WIB

Sektor

Perubahan (persen)

Pertanian

+1,32

Finansial

+0,43

Tambang

+0,12

Perdagangan

+0,09

Infrastruktur

-0,31

Barang konsumsi

-0,30

Properti

-0,15

Aneka industri

-0,11

Industri dasar

-0,06

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper