Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 masih melemah hingga akhir sesi I perdagangan hari ini, Kamis (13/6/2019).
Indeks Bisnis-27 melemah 0,37 persen atau 2,06 poin ke posisi 549,97 di jeda siang dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Kamis (13/6/2019), indeks Bisnis-27 ditutup melemah 0,27 persen atau 1,51 poin di posisi 552,90.
Sebelumnya, indeks Bisnis-27 dibuka menguat 0,16 persen atau 0,87 poin di level 552,90 pagi tadi. Sepanjang perdagangan sesi I hari ini, indeks Bisnis-27 bergerak di level 549,75-555,05.
Sebanyak 6 saham menguat dan 18 saham melemah dari 3 saham anggota indeks Bisnis-27 yang diperdagangkan hingga akhir sesi I perdagangan hari ini.
Saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Astra International Tbk. (ASII) yang masing-masing melemah 1,18 persen dan 1 persen menjadi penekan utama terhadap pelemahan yang dialami indeks Bisnis-27 pada akhir sesi I.
Indeks Bisnis-27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.
Sejalan dengan indeks Bisnis-27, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,36 persen atau 22,30 poin ke level 6.250,78 pada akhir sesi I, meskipun sempat dibuka menguat 0,08 persen atau 4,94 poin ke level 6.278,03.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.248,77-6.294,65. Adapun pada perdagangan kemarin, Kamis (13/6), IHSG ditutup melemah 0,05 persen atau 3,09 poin di level 6.273,08.
Tujuh dari sembilan sektor menetap di zona merah, didorong sektor aneka industri yang melemah 0,86 persen, disusul sektor barang konsumsi yang melemah 0,82 persen.
Di sisi lain, sektor infrastruktur dan pertanian yang masing-masing menguat 0,35 persen dan 0,19 persen menahan pelemahan IHSG lebih lanjut.
Sebanyak 164 saham menguat, 208 saham melemah, dan 262 saham stagnan dari 634 saham yang diperdagangkan.
Berikut adalah harga saham Bisnis-27 pada akhir sesi I: | ||
---|---|---|
Kode | Nama emiten | Harga (Rp) |
ACES | PT Ace Hardware Indonesia Tbk. | 1.810 |
ADRO | PT Adaro Energy Tbk | 1.265 |
ANTM | PT Aneka Tambang Tbk. | 775 |
ASII | PT Astra International Tbk | 7.425 |
BBCA | PT Bank Central Asia Tbk | 28.975 |
BBNI | PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk | 8.500 |
BBRI | PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk | 4.210 |
BDMN | PT Bank Danamon Indonesia Tbk | 4.630 |
BMRI | PT Bank Mandiri Persero Tbk | 7.825 |
CPIN | PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk | 4.790 |
HMSP | PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk | 3.340 |
ICBP | PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk | 10.000 |
INCO | PT Vale Indonesia Tbk PT | 2.840 |
INDF | PT Indofood Sukses Makmur Tbk | 7.050 |
INKP | PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk | 7.375 |
INTP | PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk | 20.300 |
JPFA | PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. | 1.550 |
KLBF | PT Kalbe Farma Tbk | 1.435 |
MAPI | PT Mitra Adiperkasa Tbk | 880 |
MYOR | PT Mayora Indah Tbk | 2.500 |
PTBA | PT Bukit Asam Tbk | 2.840 |
PWON | PT Pakuwon Jati Tbk | 725 |
SCMA | PT Surya Citra Media Tbk | 1.745 |
SMGR | PT Semen Indonesia (Persero) Tbk | 11.575 |
TLKM | PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk | 4.020 |
TPIA | PT Chandra Asri Petrochemical Tbk | 4.840 |
UNTR | PT United Tractors Tbk | 26.700 |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel