Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Indofood CBP (ICBP) dan Ramayana (RALS) Layak Beli Usai Lebaran?

PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia merekomendasikan beli untuk saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) dan PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS). Sementara itu, memberikan rekomendasi hold untuk PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR).
Pengunjung berjalan di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (10/6/2019)./Bisnis-Triawanda Tirta Aditya
Pengunjung berjalan di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kantor Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (10/6/2019)./Bisnis-Triawanda Tirta Aditya

Bisnis.com, JAKARTA – PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia merekomendasikan beli untuk saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) dan PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (RALS). Sementara itu, memberikan rekomendasi hold untuk PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR).

Analis PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia Emma A. Fauni dalam risetnya mengatakan bahwa saham Indofood CBP Sukses Makmur Tbk [ICBP] layak dibeli dengan harga Rp11.800 per saham sampai akhir tahun dan PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. [RALS] senilai Rp2.000 per saham dengan volatilitas 10%. Sementara itu, UNVR agar tetap di-hold senilai Rp43.500 per saham sampai dengan untung.

Emma menilai dua musim liburan yakni Idulfitri dan libur sekolah tiba secara terpisah tahun ini. Dengan begitu pola konsumsi masyarakat Indonesia cenderung akan naik. Pasalnya, dibandingkan dengan 4 tahun sebelumnya kedua libur panjang itu saling tumpang tindih.

Perayaan Idulfitri di Indonesia jatuh pada minggu pertama bulan Juni. Sementara itu, libur semester sekolah akan berlangsung dari sekitar minggu pertama bulan Juli sampai minggu kedua. “Dengan dua peristiwa liburan datang pada waktu yang terpisah tahun ini, kami berharap konsumen untuk menikmati slot waktu belanja tambahan, karena mereka cenderung membelanjakan lebih pada liburan panjang,” katanya, pada Senin [10/6/2019].

Belum lagi ditambah anggaran bantuan sosial untuk program Keluarga Harapan [PKH] berlipat ganda dari Rp17,1 triliun pada 2018 menjadi menjadi Rp34,3 triliun pada tahun ini. Bantuan ini sedang dicairkan selama empat fase sepanjang tahun, pada Januari, April, Juli, dan Oktober. Fase pertama dicairkan pada Januari dengan total Rp12,3 triliun atau naik 148,7% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Tahap kedua dicairkan pada bulan April-Mei dan sekitar Rp7,3 triliun atau naik 48,7% dibanding tahap kedua tahun lalu.

“Kami yakin meningkatnya anggaran bantuan sosial tidak hanya mencerminkan keberpihakan pemerintah terhadap kebijakan populis karena tahun pemilu. Tetapi juga ikut membantu mendukung [peningkatan konsumsi] di tengah perlambatan ekonomi global,” katanya.

Menurutnya, memang dukungan anggaran bantuan sosial mungkin tidak secara signifkan akan menaikkan daya beli masyarakat. Akan tetapi setidaknya ikut membantu perekonomian dalam negeri ditengah lesunya perekonomian global.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper