Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI EMITEN 31 MEI: INDF Alokasikan Capex Rp7,4 Triliun, VIVA Bakal Divestasi 25% Saham

Berita mengenai alokasi capex PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) dan rencana divestasi saham PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) menjadi sorotan media nasional, Jumat (31/5/3019).
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (27/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan melintas di dekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (27/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai alokasi capex PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) dan rencana divestasi saham PT Visi Media Asia Tbk. (VIVA) menjadi sorotan media nasional, Jumat (31/5/3019).

Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional:

INDF Alokasikan Capex Rp7,4 Triliun. PT Indofood Sukses Makmur Tbk. menganggarkan belanja modal sebesar Rp7,4 triliun untuk melaksanakan ekspansi bisnis dan mengejar pertumbuhan pendapatan pada level high single digit pada 2019. (Bisnis Indonesia)

Laba Bersih PLN Melejit. Laba bersih yang dikantongi PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) melejit 162,13% secara tahunan pada 2018 ditopang oleh kenaikan penjualan, efi siensi, serta kebijakan domestic market obligation untuk produk batu bara. (Bisnis Indonesia)

VIVA Bakal Divestasi 25% Saham. PT Visi Media Asia Tbk. menyebutkan rencana divestasi saham akan dilakukan bersamaan dengan private placement dengan total maksimal saham yang dilepas sebesar 25%. (Bisnis Indonesia)

KINO Genjot Pasar Personal Care. PT Kino Indonesia Tbk. melanjutkan ekspansi bisnis pada tahun ini. Emiten dengan kode saham KINO di Bursa Efek Indonesia (BEI) itu menargetkan pendapatan dari segmen pemeliharaan dan perawatan tubuh (personal care) tumbuh 20%. (Kontan)

Indofood Ekspansi Rp7,4 Triliun. PT Indofood Sukses Makmur (INDF) menyiapkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp7,4 triliun tahun ini. Ekspansi ini untuk menopang target pertumbuhan pendapatan pada high single digit atau sekitar 5-9%. (Investor Daily)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper