Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah di pasar spot kemarin, Senin (27/5), ditutup menguat 12 poin atau 0,08 persen ke level Rp14.380 per dolar AS.
Tren penguatan kurs rupiah (IDR) terhadap dola (USD) itu bisa saja berlanjut hari ini, Selasa (28/5/2019). Analis memprediksi bahwa sepekan jelang hari raya Idulfitri biasanya kurs rupiah cenderung naik, walaupun hal itu belum terkonfirmasi sebagai sebuah tren.
Tapi setidaknya, menurut Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra , dalam dua kali jelang Lebaran terakhir terjadi penguatan rupiah atas dolar.
“Belum bisa dikonfirmasi itu sebagai sebuah tren, tetapi pengamatan chart dua lebaran terakhir, rupiah berhasil menguat. Namun logikanya, keperluan rupiah yang besar jelang libur Lebaran tentu akan menguatkan rupiah,” ujar Ariston.
Pada 2017, satu pekan sebelum libur hari raya Idulfitri, rupiah bergerak menguat tipis sebesar 0,07% dengan bergerak di kisaran Rp13.299 per dolar AS hingga Rp13.308 per dolar AS.
Namun, pada 2018, satu pekan sebelum libur hari raya Idulfitri, rupiah bergerak melemah melawan dolar AS, yaitu terdepresiasi 0,39% dan bergerak di kisaran Rp13.878 per dolar AS hingga Rp13.932 per dolar AS.
Bagaimana pergerakan ilai tukar rupiah atas dolar AS (IDR to USD) bisa diikuti lewat laporan live berikut:
Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup berbalik menguat 0,03 persen atau 5 poin ke level Rp14.375 per dolar AS, setelah bergerak pada kisaran Rp14.370 – Rp14.419 per dolar AS.
Sementara itu, indeks dolar AS menguat 0,11 persen atau 0,111 poin ke level 97,724 pada pukul 16.01 WIB.
Menjelang akhir perdagangan, nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 3 poin atau 0,02 persen ke level Rp14.383 per dolar AS.
Sementara itu, indeks dolar AS menguat 0,15 persen atau 0,142 poin ke level 97,755 pada pukul 15.29 WIB.
Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini di level Rp14.380 per dolar AS, melemah 20 poin atau 0,14 persen dari posisi Rp14.360 pada Senin (27/5/2019).
Kurs jual ditetapkan di Rp14.452 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.308 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp144.
Sementara itu, pergerakan indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang mengukur kekuatan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau menguat 0,186 poin atau 0,19 persen ke level 97,80.
Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.380 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Selasa (28/5/2019).
Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp14.380 per dolar AS, melemah 20 poin atau 0,14 persen dari posisi Rp14.360 pada Senin (27/5).
Sementara itu, pergerakan indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang mengukur kekuatan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, pagi ini terpantau menguat 0,190 poin atau 0,19 persen ke level 97,80.
