Bisnis.com, JAKARTA—PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyematkan empat rating A- (single A minus) kepada emiten pelat merah PT Adhi Karya (Persero) Tbk.
Corporate Secretary Adhi Karya Ki Syahgolang Permata dalam keterbukaan informasi di IDX menyampaikan, dalam memenuhi aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perusahaan melaporkan hasil pemeringkatan efek tahunan. Ada empat unsur yang diberikan rating.
“Pertama, PT Adhi Karya (Persero) Tbk., mendapat rating A- (single A minus) dengan outlook stabil,” paparnya, Selasa (23/4/2019).
Kedua, peringkat Obligasi Berkelanjutan II tahun 2017 ADHI dengan rating A-. Ketiga, peringkat Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Tahun 2017 ADHI dengan rating yang sama. Keempat, peringkat Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri B Tahun 2012 dengan rating A-.
Menurut Syahgolang, peringkat tersebut berlaku untuk periode 10 April 2019 sampai dengan 1 April 2020. Dengan demikian, masa pemberlakukan berlangsung satu tahun.
Pada penutupan perdagangan Selasa (23/4/2019), saham ADHI naik 20 poin atau 1,13% menjadi Rp1.790. Harga menguat 12,93% sepanjang tahun berjalan. Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp6,37 triliun dengan Price to Earning Ratio (PER) 9,89 kali.