Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bulk Sales Topang Kinerja ASRI

Penyelesaian Patung Garuda Wisnu Kencana pada 2018 menjadi katalis positif untuk kinerja pendapatan berulang (10% dari total pendapatan).
Patung Garuda Wisnu Kencana disinari lampu laser saat diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Sabtu (22/9/2018). Patung yang berlokasi di Ungasan, Badung, Bali, itu memiliki tinggi 121 meter dengan lebar 64 meter.Antara-Fikri Yusuf
Patung Garuda Wisnu Kencana disinari lampu laser saat diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Sabtu (22/9/2018). Patung yang berlokasi di Ungasan, Badung, Bali, itu memiliki tinggi 121 meter dengan lebar 64 meter.Antara-Fikri Yusuf

Bisnis.com, JAKARTA—PT Alam Sutera Realty, Tbk. mencatatkan pertumbuhan penjualan pemasaran positif sebesar 7,3% atau senilai Rp4,3 triliun.

Analis BCA Sekuritas Indra Taurean mengatakan penjualan tanah ke pengembang China, China Fortune Land Development (CFLD) menjadi kontribusi utama penjualan atau sebesar 30,4%.

“Penjualan lahan secara luas kepada CFLD, akan terus menjadi kontribusi utama sejalan dengan perjanjian pembelian lahan 500 ha selama jangka waktu 5 tahun,”katanya melalui riset tertulisnya dikutip Minggu (17/3/2019).

Pada tahun ini, dia memperkirakan penjualan pemasaran akan lebih rendah 5,5%  dibandingkan periode yang sama tahun lalu, atau hanya 81% dari target perusahaan.

Menurutnya, dalam upaya untuk memenuhi target penjualan pemasaran  pada 2019, ASRI hanya akan meluncurkan proyek baru pada semester II/2019, setelah turbulensi politik mereda.

Selain itu, kontribusi yang cukup besar dari proyek apartemen bertingkat rendah, Llyod yang diluncurkan pada 2018, juga bisa menjadi pertimbangan.

Sementara itu, penyelesaian Patung Garuda Wisnu Kencana pada 2018 menjadi katalis positif untuk kinerja pendapatan berulang (10% dari total pendapatan).

Pertumbuhan pendapatan berulang ini sebetulnya masih dikhawatirkan melemah, karena arus kas lainnya, yakni Mall Alam Sutera, sedang dalam renovasi yang menyebabkan tingkat hunian anjlok sebesar 20% hingga 70% sampai pada kuartal III/2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Akhirul Anwar

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper