Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Asia Terbebani Wall Street, IHSG Terseret Turun

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir turun ke zona merah pada awal perdagangan hari ini, Jumat (22/2/2019).
Karyawan melintas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (23/1/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (23/1/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir turun ke zona merah pada awal perdagangan hari ini, Jumat (22/2/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG terpantau melemah 0,31% atau 20,04 poin ke level 6.517,72 pada pukul 09.14 WIB, setelah dibuka turun 0,30% atau 19,58 poin di level 6.518,19.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.514,01 – 6.530,22. IHSG tergelincir setelah mampu berakhir menguat 0,38% atau 24,98 poin di level 6.537,77 pada perdagangan Kamis (21/2), kenaikan hari kedua berturut-turut.

Tujuh dari sembilan sektor bergerak di zona merah pagi ini, dipimpin sektor industri dasar (-0,94%) dan konsumer (-0,58%). Adapun sektor tambang dan perdagangan bergerak positif dengan masing-masing naik 0,42% dan 0,40%.

Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing turun 2,24% dan 0,79% menjadi penekan utama pergerakan IHSG pada pukul 09.14 WIB.

Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis-27 tergelincir dan melemah 0,55% atau 3,15 poin ke level 568,95, setelah mengakhiri perdagangan Kamis (21/2) dengan penguatan 0,64% atau 3,64 poin di posisi 572,10.

Sementara itu, nilai tukar rupiah melemah 12 poin atau 0,09% ke level Rp14.083 per dolar AS pukul 09.10 WIB, setelah dibuka dengan depresiasi 7 poin atau 0,05% di posisi 14.078.

Indeks saham lainnya di Asia mayoritas juga melemah. Indeks Topix dan Nikkei 225 Jepang masing-masing turun 0,38% dan 0,36%, indeks Hang Seng Hong Kong melemah 0,57%, sedangkan indeks Kospi Korea Selatan turun 0,36%.

Adapun di China, dua indeks saham utamanya yakni Shanghai Composite dan CSI 300 masing-masing melemah 0,38% dan 0,50% pada pukul 09.00 WIB.

Mayoritas bursa saham di Asia bergerak negatif pada perdagangan pagi ini, menyusul pelemahan yang dialami bursa Wall Street Amerika Serikat (AS) akibat terbebani memburuknya prospek ekonomi global.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup melemah 103,81 poin atau 0,4% di level 25.850,63, indeks Standard &Poor’s 500 turun 9,82 poin atau 0,35% ke level 2.774,88, dan Nasdaq Composite berakhir melemah 29,36 poin atau 0,39% di 7.459,71.

Wall Street merosot pada perdagangan Kamis (21/2) setelah data indikator ekonomi terkini menunjukkan pelemahan pada rencana belanja bisnis dan aktivitas pabrik di AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper