Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Penyebab Saham 12 Emiten Ini Disuspensi BEI

Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara perdagangan efek di pasar reguler dan pasar tunai untuk 5 emiten dan memperpanjang suspensi perdagangan efek untuk 7 emiten pada awal perdagangan pekan ini.
Pengunjung beraktivitas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (13/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung beraktivitas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (13/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA—Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan penghentian sementara perdagangan efek di pasar reguler dan pasar tunai untuk 5 emiten dan memperpanjang suspensi perdagangan efek untuk 7 emiten pada awal perdagangan pekan ini.

Pasalnya, sebanyak 12 perusahaan tercatat tersebut belum melakukan pembayaran secara penuh untuk pembayaran pokok dan denda Biaya Pencatatan Tahunan (ALF) 2019 yang telah mencapai tenggat waktu pada Jumat (15/2/2019)

Adapun perusahaan tercatat yang terkena suspensi per Senin (18/2/2019) adalah:

PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. (IATA)
PT Mitra International Resources Tbk. (MIRA)
PT Sugih Energu Tbk. (SUGI)
PT Atlas Resources Tbk. (ARII)
PT Dua Putra Utama Makmur Tbk. (DPUM).

Sementara itu, perusahaan tercatat yang melanjutkan suspensi adalah:

PT Bara Jaya International Tbk. (ATPK)
PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (AISA)
PT Golden Plantation Tbk. (GOLL)
PT Sigmagold Inti Perkasa Tbk. (TMPI)
PT Cakra Mineral Tbk. (CKRA)
PT Grahamas Citrawisata Tbk. (GMCW)
PT Sekawan Intipratama Tbk. (SIAP).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper