Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Profindo Sekuritas: IHSG Variatif Melemah, Rekomendasi Beli 6 Saham Ini

Profindo Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan pada hari ini bergerak mixed cenderung melemah dengan rentang pergerakan 5909-6016.
Karyawan melintas di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/10/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawan melintas di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/10/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Profindo Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan pada hari ini bergerak mixed cenderung melemah dengan rentang pergerakan 5909-6016.

Wall Street berbalik melemah pada perdagangan Kamis waktu setempat dipengaruhi pernyataan Federal Reservemengenai kondisi perlambatan investasi bisnis yang dapat menjadi penghambat pada pertumbuhan ekonomi ke depannya.

Sementara itu, Federal Reserve juga mengumumkan menahan suku bunga di level 2%-2.5%. Jatuhnya harga minyak juga menjadi sentiment negative terhadap sektor energi. Dow Jones +0.04%, S&P500 -0.25%, dan Nasdaq -0.53%.

Bursa Eropa ditutup bervariasi dikarenakan perhatian pasar tertuju pada pertemuan penentuan kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve. Adapun, Bursa Eropa telah ditutup sebelum The Fed mengumumkan kebijakan moneternya. Dax -0.45%, CAC 40 -0.13%, FTSE 100 +0.33%, dan Stoxx 600 +0.19%.

Harga minyak mentah melanjutkan pelemahan selama sepekan dan berada di level US$60 per barel dikarenakan pasar fokus pada kenaikan produksi minyak mentah AS dan sinyal output dari Irak, Abu Dhabi dan Indonesia akan tumbuh lebih cepat dibandingkan estimasi di tahun 2019.

IHSG ditutup menguat dipengaruhi katalis positif kenaikan di bursa global. Adapun, sektor yang menopang kenaikan Indeks terutama sektor perdagangan, keuangan, dan infrastruktur. 

Asing mencatatkan net buy sebesar Rp 1.1 triliun dengan saham GOOD dan BBRI menjadi net top buyer, sedangkan saham BBCA dan ADRO menjadi net top seller.

Secara teknikal, indeks membentuk spinning top candlestick pattern mengindikaskan potensi melemah. Indikator stochastic berada di area overbought, sedangkan RSI bergerak uptrend. Sehingga diperkirakan Indeks pada hari ini bergerak mixed cenderung melemah dengan range pergerakan 5909-6016.

Saham yang diperhatikan adalah TINS (buy), SSMS (buy), INCO (buy), UNVR (buy), ICBP (buy), dan KLBF (buy).

(DISCLAIMER ON)

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Fajar Sidik
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper