Bisnis.com, JAKARTA— PT Bursa Efek Indonesia mencatat sebanyak 76 emisi obligasi dan sukuk telah tercatat sepanjang periode berjalan 2018.
Berdasarkan siaran pers Bursa Efek Indonesia (BEI), total emisi tersebut berasal dari 48 perusahaan. Nilai jumlah pokok seluruh penerbitan tersebut mencapai Rp95,35 triliun.
Pekan ini, obligasi teranyar dicatatkan yakni oleh PT XL Axiata Tbk. Emiten berkode saham EXCL itu menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I XL Axiata Tahap I Tahun 2018 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan II XL Axiata Tahap I Tahun 2018 dengan jumlah pokok masing-masing Rp1 triliun.
Dengan pencatatan tersebut, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 372. Nilai nominal outstanding senilai Rp422,69 triliun dan US$47,5 juta.
“[Total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI] diterbitkan oleh 114 perusahaan tercatat,” tulis manajemen BEI dalam siaran pers, yang dikutip, Sabtu (20/10/2018).
Adapun, surat berharga negara (SBN) tercatat di BEI sebanyak 95 seri dengan nilai nominal Rp2.291,06 triliun dan US$200 juta. Selanjutnya, efek beragun aset (EBA) sebanyak 11 emisi dengan total nilai Rp10,16 triliun.
