Bisnis.com, JAKARTA – Emiten layanan transportasi PT Adi Sarana Armada Tbk. membukukan pendapatan sebesar Rp884,75 miliar sepanjang semester I/2018. Capaian tersebut meningkat 8,9% dibandingkan dengan pendapatan perseroan pada semester I/2018 yang sebesar Rp812,42 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan perseroan, emiten dengan kode saham ASSA tersebut membukukan beban pokok pendapatan sebesar Rp596,88 miliar, meningkat 4,63% dibandingkan dengan semester I/2017 (yoy).
Kendati beban pokok pendapatan naik, perseroan mendapatkan tambahan pendapatan dari operasi lainnya yang naik 1,8% pada semester I/2018 (yoy), dan laba dari pelepasan aset tetap yang meningkat 14,63%.
Adapun, perseroan membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp75,64 miliar, meningkat signifikan sebesar 61,28% dibandingkan dengan capaian semester I/2017 yang sebesar Rp46,89 miliar.
Adi Sarana Armada merupakan perusahaan yang mengoperasikan asa penyewaan mobil dengan brand ASSA Rent. Skema bisnis perusahaan adalah business to business, dengan menyasar perusahaan-perusahaan yang membutuhkan kendaraan untuk operasional namun tidak menggelontorkan investasi internal.
Saat ini, ASSA mengelola lebih dari 20.800 kendaraan dan 4.100 pengemudi, serta melayani lebih dari 1.000 perusahaan di dalam negeri.