Bisnis.com, JAKARTA - Adanya pergerakan yang tidak wajar alias unusual market activity (UMA) pada saham PT Sanurhasta Mitra Tbk. membuat bursa menyoroti emiten bersandi MINA tersebut.
Pada perdagangan hari ini, saham MINA terpantau naik secara signifikan yakni sebesar 10,42% ke posisi Rp795. Sementara itu, informasi terakhir mengenai emiten adalah pada 10 Juli lalu terkait laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum.
"Bursa sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis P.H. Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Donni Kusuma Permana dalam keterbukaan informasi, Jumat (13/7/2018).
Para investor diharapkan untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa. Investor juga diminta untuk mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasi.
Bursa juga mengimbau agar investor mengkaji kembali rencana aksi korporasi apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan dalam RUPS, dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.
"Pengumuman UMA [unusual market activity] ini tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal," ujarnya.
Baca Juga