Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet mampu rebound pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (12/6/2018), seiring dengan melemahnya nilai tukar yen Jepang.
Harga karet untuk pengiriman November 2018, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), ditutup menguat 0,87% atau 1,60 poin di level 186,50 yen per kilogram (kg).
Pagi tadi harga komoditas ini dibuka melemah 0,05% atau 0,1 poin ke level 184,80 yen per kg, setelah ditutup melemah 0,64% atau 1,2 poin ke level 184,9 pada perdagangan Senin (11/6/2018).
Menurut Kazuhiko Saito, analis di broker komoditas Fujitomi, pelemahan nilai tukar yen Jepang membuat komoditas berjangka yang dijual dalam mata uang yen menjadi lebih terjangkau bagi investor asing.
“meningkatnya penjualan di mobil di China dan India juga turut memberikan dorongan terhadap komoditas, namun penguatan dibatasi oleh kekhawatiran peningkatan pasokan,” ungkap Kazuhiko, seperti dikutip Bloomberg.
Dilansir Bloomberg, penjualan mobil di China pada bukan Mei meningkat 7,9% ke 1,89 juta unit pada bulan Mei, dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, sementara penjualan mobil penumpang di India meningkat 19,7% di bulan Mei.
Pergerakan Harga Karet Kontrak November 2018 di Tocom
Tanggal | Harga (Yen/Kg) | Perubahan |
12/6/2018 | 186,50 | +0,87% |
11/6/2018 | 184,90 | -0,64% |
8/6/2018 | 186,10 | -1,90% |
7/6/2018 | 189,70 | +0,85% |
6/6/2018 | 188,10 | +0,48% |
Sumber: Bloomberg