Bisnis.com, JAKARTA — Masih beratnya bisnis di sektor properti menyebabkan sejumlah emiten properti memutuskan untuk menetapkan target prapenjualan atau marketing sales yang konservatif saja tahun ini.
Ferry Salanto, Associate Director Colliers International Indonesia, mengatakan bahwa saat ini kalangan pengembang lebih realistis dalam menetapkan target marketing sales, tidak lagi terlalu agresif.
Kalangan emiten properti juga tidak lagi terlalu agresif dalam meluncurkan proyek-proyek baru, khususnya proyek apartemen di Jabodetabek sepanjang kuartal pertama tahun ini.
“Untuk meningkatkan target sebenarnya cukup realistis tahun ini, mengingat target GDP tahun ini cukup tinggi juga. Namun, semua developer mulai lebih realistis,” katanya, dikutip Rabu (4/4/2018).
Colliers mencatat 6 emiten untuk diperbandingkan tentang target dan capaian kinerja marketing sales tahun lalu, serta target mereka untuk tahun ini. Berikut ini perbandingannya.
Emiten | Target 2017 (Rp triliun) | Realisasi 2017 (Rp triliun) | Target 2018 (Rp triliun) |
PWON | 2,7 | 2,5 | 2,6 |
DILD | 2,3 | 2,9 | 3,3 |
SMRA | 4,5 | 3,6 | 4,0 |
ASRI | 5,0 | 3,9 | 4,0 |
BSDE | 7,2 | 7,2 | 7,2 |
CTRA | 8,5 | 7,6 | 8,5 |
|
|
|
|
