Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan pelemahannya pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (26/3/2018), dengan saham BBCA dan TLKM sebagai penekan utama.
IHSG melemah 0,50% atau 31,36 poin ke level 6.179,33 di akhir sesi I, setelah dibuka dengan pelemahan 0,51% atau 31,97 poin di level 6.178,73. Adapun pada perdagangan Jumat (23/3), IHSG berakhir melemah 0,69% atau 43,38 poin di posisi 6.210,70.
Sepanjang perdagangan hari ini IHSG bergerak pada kisaran 6.167,34 - 6.203,46. Sebanyak 169 saham menguat, 169 saham melemah, dan 232 saham stagnan dari 570 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang drop 2% menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG di akhir sesi I, diikuti saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) yang merosot 1,91%.
Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak di zona merah dengan tekanan utama sektor infrastruktur (-0,88%) dan finansial (-0,71%). Sektor tambang menguat 0,90% dan pertanian cenderung stagnan.
Saham TLKM (-1,91%), TBIG (-2,99%), ISAT (-2%), dan JSMR (-1,30%) menjadi penekan utama terhadap pelemahan sektor infrastruktur pada indeks sektoral IHSG siang ini.
Apa saja 10 emiten penekan utama IHSG siang ini? Berikut rinciannya:
Berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
BBCA | -2,00% |
TLKM | -1,91% |
BMRI | -1,24% |
UNVR | -0,93% |
BDMN | -3,36% |
Berdasarkan presentase:
Kode | Perubahan |
MLPT | -23,08% |
MFMI | -17,33% |
DNAR | -15,92% |
PSDN | -8,74% |
LPLI | -8,74% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel