Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah analis memprediksi IHSG akan berada dalam tekanan pasca cetak rekor tertinggi sepanjang masa di perdagangan kemarin.
Reliance Securities mengestimasi IHSG akan bergerak tertekan kembali menguji support MA5 dengan rentang 6.090-6.150.
Analis Lanjar Nafi mengatakan IHSG akan bergerak tertekan kembali menguji support MA5 dengan rentang 6.090-6.150.
Oso Securities memprediksi IHSG melemah dengan pergerakan di kisaran 6.090 - 6.165.
Tim analis Oso Securities menyebutkan IHSG kembali ditutup all time high di level 6,133. Penguatan terjadi dipenutupan akhir sesi perdagangan atau terjadi gap up dari level 6,096 ke level 6,133 atau naik 0.61%.
Binaartha Securities memperkirakan adanya potensi koreksi sehat pada pergerakan indeks saham hari ini.
Berdasarkan indikator daily, MACD telah berhasil membentuk pola golden cross di area positif. Adapun RSI masih berada di area netral namun bergerak menanjak ke atas.
Sementara itu, Stochastic sudah berada di area jenuh beli. Namun, terlihat pola hanging man candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi sehat pada pergerakan indeks saham.
"Dengan demikian, IHSG akan menuju ke area support pada level 6.098 dan 6.062," tulis Muhammad Nafan Aji Gusta dalam riset.
Menutup perdagangan hari ini, Selasa (19/12/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,55% atau 33,70 poin di level 6.167,67.
Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,26% atau 16,20 poin ke level 6.150,17 menjelang penutupan perdagangan hari ini, Selasa (19/12/2017).
Mengawali sesi II perdagangan hari ini, Selasa (19/12/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,56% atau 34,37 poin ke level 6.168,33.
Mengakhiri sesi I perdagangan hari ini, Selasa (19/12/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,53% atau 32,75 poin ke level 6.166,71.
Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,54% atau 33,40 poin ke level 6.167,37 menjelang akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (19/12/2017).
Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) naik 0,22% atau 13,45 poin ke level 6.147,41 pada perdagangan pagi ini, Selasa (19/12/2017).
Membuka perdagangan hari ini, Selasa (19/12/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) turun 0,34% atau 20,87 poin di level 6.113,09.