Bisnis.com, JAKARTA—Aksi jual bersih yang terus dilakukan oleh investor asing tak hentikan laju indeks harga saham gabungan (IHSG) cetak rekor baru. Pada penutupan Selasa (24/10/2017), IHSG mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah 5.952.
Rekor baru tersebut memberikan stimulus positif terhadap IHSG untuk menyentuh level 6.000 di penghujung 2017. Sepanjang hari, IHSG beberapa kali mencoba untuk cetak rekor baru. Puncaknya, pada kemarin, pukul 15.29 WIB, IHSG sempat menembus level 5.974.
Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG bergerak dalam rentang 5.949 hingga 5.974. Sayangnya, investor asing masih terus mencetak aksi jual bersih sebesar Rp76,26 miliar.
Head of Research Reliance Securities Robertus Yanuar mengungkapkan aksi investor asing yang banyak melakukan aksi jual bersih tidak bisa dijadikan indikator baik atau buruknya sebuah pasar.
“Karena kekuatan jual atau beli investor asing maupun domestik saat ini sudah berimbang,” ujarnya.
Di samping itu, Robertus mengungkapkan terkait aksi investor asing, pimpinan Bursa Efek Indonesia mengungkapkan net sell investor asing merupakan realisai dari program tax amnesty. Pasalnya, saat itu banyak investor domestik mulai memindahkan kepemilikan aset menggunakan nama sebenarnya.